INDONEWS.ID

  • Minggu, 22/11/2020 12:30 WIB
  • Gempa Bumi 5,0 Magnitudo Guncang Kota Bengkulu, Masyarakat Diminta Waspada

  • Oleh :
    • Mancik
Gempa Bumi 5,0 Magnitudo Guncang Kota Bengkulu, Masyarakat Diminta Waspada
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi gempa dengan magnitudo 5,0 terjadi pada 55 km barat daya Bengkulu atau 56 km barat daya Seluma, Provinsi Bengkulu. (Foto:BMKG)

Jakarta, INDONEWS.ID - Warga Kota Bengkulu merasakan gempa dengan magnitudo 5,0 yang terjadi pada Sabtu malam (21/11). Sebagaian besar masyarakat sempat keluar rumah saat gempa terjadi pada pukul 23.58 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu melaporkan, gempa dirasakan sedang di Kota Bengkulu selama 2 detik. Tidak ada laporan dampak pascakejadian tadi malam. BPBD terus memonitor situasi masyarakat telah gempa terjadi.

Baca juga : Banjir dan Longsor Landa Kabupaten Cilacap

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi gempa dengan magnitudo 5,0 terjadi pada 55 km barat daya Bengkulu atau 56 km barat daya Seluma, Provinsi Bengkulu. Sumber gempa berada pada kedalaman 10 km.

Kota Bengkulu termasuk wilayah dengan tingkat bahaya sedang hingga tinggi untuk potensi gempa bumi. Berdasarkan analisis InaRISK itu, Kota Bengkulu memiliki 9 kecamatan dengan luas bahaya sekitar 18.671 hektar yang berada pada kawasan bahaya tersebut.

Baca juga : Gempa 5,6 SR Berpusat di Sekitar Cianjur Jabar, Masyarakat Waspada Kemungkinan Gempa Susulan

Sedangkan dilihat dari sisi risiko, sebanyak 351.196 jiwa merupakan jumlah populasi yang berpotensi terpapar bahaya tersebut. Jumlah populasi tersebut berada di 9 kecamatan tadi.

Di samping potensi bahaya gempa bumi dan tsunami, masyarakat Bengkulu diimbau untuk juga waspada terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor atau angin kencang.

Baca juga : PNM Berikan Bantuan Kepada Korban Gempa Bumi di Tapanuli, Sumatera Utara

Berdasarkan informasi BMKG, Bengkulu termasuk wilayah yang berpotensi cuaca ekstrem selama satu pekan ke depan (21 – 26 Nopvember 2020).*

 

 

 

Artikel Terkait
Banjir dan Longsor Landa Kabupaten Cilacap
Gempa 5,6 SR Berpusat di Sekitar Cianjur Jabar, Masyarakat Waspada Kemungkinan Gempa Susulan
PNM Berikan Bantuan Kepada Korban Gempa Bumi di Tapanuli, Sumatera Utara
Artikel Terkini
Didik J Rachbini: Gagasan Menyatukan Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Eksperimen yang Baik dan Berani
Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas