INDONEWS.ID

  • Sabtu, 28/11/2020 13:30 WIB
  • KPK Tahan Wali Kota Cimahi Ajat M Prianta Terkait Korupsi

  • Oleh :
    • Ronald
KPK Tahan Wali Kota Cimahi Ajat M Prianta Terkait Korupsi
Wali Kota Cimahi Ajat M Priatna. (Foto : ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Tim Satgas Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan dan menahan 2 orang tersangka dalam kasus perkara  Operasi Tangkap Tangan (OTT) Cimahi, Jawa Barat (Jabar). Salah satu tersangka diantaranya adalah Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatana. 

Dari informasi yang berhasil dihimpun, tersangka Ajay M Priatna bersama seorang tersangka lainnya tampak keluar dari ruangan pemeriksaan mengenakan rompi tahanan warna oranye dengan tangan terborgol pada sekitar pukul 12:30 WIB, Sabtu (28/11/2020). Saat ini sedang dilakukan persiapan konferensi pers penetepan status tersangka dan penhanan terhadap 2 orang tersangka kasus OTT Cimahi. 

Baca juga : Mitigasi Perubahan Iklim, Kunci Penting Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya diberitakan, KPK menggelar kegiatan penindakan di lapangan atau OTT di Kota Cimahi pada Jumat (27/11/2020). Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron membeberkan penangkapan terhadap Wali Kota Cimahi dalam operasi tangkap tangan (OTT) sekitar pukul 10.30 WIB.

“Benar, Jumat, 27 November 2020, sekitar jam 10.40 WIB, TIm KPK telah mengamankan sekitar 10 orang di wilayah Bandung Jawa Baratx. Termasuk diantaranya Wali Kota Cimahi (Ajay Muhammad Priatna), sejumlah pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi dan beberapa orang unsur swasta,” jelas Ghufron, Jumat (27/11).

Baca juga : Perlu Strategi Mengintegrasikan Prinsip Pertahanan dan Diplomasi di Laut Natuna Utara

Kasus ini diduga terkait Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) perizinan pembangunan rumah sakit di Cimahi,” terangnya 

Ghufron menjelaskan, turut diamankan dalam kegiatan tangkap tangan ini sejumlah baang bukti berupa uang dalam pecahan rupiah sedikiitnya sekitar Rp425 juta dan sejumlah dokumen keuangan dari pihak rumah sakit. (rnl)

Baca juga : Menko Airlangga: Digitalisasi Menjadi Salah Satu Andalan Mesin Pertumbuhan Ekonomi Baru Bagi Ketahanan Ekonomi Mendatang
Artikel Terkait
Mitigasi Perubahan Iklim, Kunci Penting Jaga Ketahanan Pangan
Perlu Strategi Mengintegrasikan Prinsip Pertahanan dan Diplomasi di Laut Natuna Utara
Menko Airlangga: Digitalisasi Menjadi Salah Satu Andalan Mesin Pertumbuhan Ekonomi Baru Bagi Ketahanan Ekonomi Mendatang
Artikel Terkini
Bakti Sosial dan Buka Puasa Bersama Alumni AAU 93 di HUT TNI AU ke-78
Satgas BLBI Tagih dan Sita Aset Pribadi Tanpa Putusan Hukum
Gelar Rapat Koordinasi Nasional, Pemerintah Lanjutkan Rencana Aksi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro
Pj Bupati Maybrat Temui Tiga Jenderal Bintang 3 di Kemenhan, Bahas Ketahanan Pangan dan Keamanan Kabupaten Maybrat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas