INDONEWS.ID

  • Selasa, 08/12/2020 22:30 WIB
  • Buka Nusa Tenggara Coffe Week Tahun 2020, Julianti Siregar: Segelas Kopi Hidupkan Petani

  • Oleh :
    • Mancik
Buka Nusa Tenggara Coffe Week Tahun 2020, Julianti Siregar: Segelas Kopi Hidupkan Petani
Kepala Sub Direktorat PJLWA, Direktorat PJLHK, Ditjen KSDAE, Julianti Siregar.(Foto:Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Garda NTT Jakarta menyelenggarakan Nusa Tenggara Coffe Week Tahun 2020. Rangkaian Kegiatan yang terdiri dari pameran, basar kopi dan pangan lokal khas NTT ini dibuka oleh Kepala Sub Direktorat PJLWA, Direktorat PJLHK, Ditjen KSDAE, Julianti Siregar.

Dalam sambutannya, Julianti Siregar mengatakan, Provinsi NTT merupakan salah satu daerah penghasil kopi terbaik. Julianti pun mendorong masyarakat membiasakan diri minum kopi setiap hari untuk membantu petani kopi di daerah.

Baca juga : Ketua Garda NTT: Kopi NTT Harus Menjadi Mercusuar di Jakarta

"Berbicara kopi, kopi ini merupakan simpul kita bersama. Dengan kopi kita bisa duduk bersama membicarakan banyak hal termasuk pengembangan kopi. Dengan segelas kopi, dapat menghidupakan petani kita," kata Julianti dalam sambutan di Gedung KLHK, Jakarta, Selasa,(8/12/2020)

Pada kesempatan tersebut, Julianti mendorong pemuda NTT yang tergabung dalam Garda NTT untuk membantu petani kopi. Salah satu caranya dengan upaya promosi hasil kopi ke tingkat nasional secara rutin setiap tahun.

Baca juga : Anton Doni: Perlu Skema Bantuan untuk Cluster Mahasiswa Terdampak COVID-19

Pengelolaan kopi petani selama ini, memang masih banyak kelemahan. Di antaranya berkaitan dengan upaya pemasaran hingga mencapai keuntungan ekonomis yang tinggi.

Yang sering terjadi, petani kopi tidak memiliki jaringan memadai untuk memasarkan hasil panennya. Karena itu, kegiatan Nusa Tenggara Coffe Week Tahun 2020, merupakan awal yang baik untuk memasarkan hasil kopi masyarakat ke ke tingkat nasional.

Baca juga : Peringati Sumpah Pemuda, Garda NTT Gelar Kirab Budaya Nusantara

"Aroma kopi NTT sangat luar biasa, potensinya bagus. Kami memberikan apresiasi untuk kegiatan hari ini," ungkapnya.

Julianti pun memberikan apresiasi terhadap orang -orang muda yang tergabung dalam Garda NTT.Di tengah pandemi Covid-19, tetap dapat melaksankan kegiatan yang sangat produktif untuk masyarakat banyak, terutama untuk para petani kopi.

Ia berharap, kegiatan ini terus dilaksanakan ke depan. Kerja sama dengan KLHK tetap dimaksimalkan melalui kolaborasi beberapa program yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kita bisa bekerja sama dengan baik ke depannya. dalam bidang konservasi, bidang pengembangan lingkungan hidup dan bidang lainnya," tutupnya.*

 

Artikel Terkait
Ketua Garda NTT: Kopi NTT Harus Menjadi Mercusuar di Jakarta
Anton Doni: Perlu Skema Bantuan untuk Cluster Mahasiswa Terdampak COVID-19
Peringati Sumpah Pemuda, Garda NTT Gelar Kirab Budaya Nusantara
Artikel Terkini
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Perayaan puncak HUT DEKRANAS
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
LPER Dilibatkan BNPT Berikan Kuliah Umum Kepada Peserta Didik di Penajam, dan Kutai Kertanegara, Kaltim
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas