INDONEWS.ID

  • Selasa, 26/01/2021 11:48 WIB
  • Dukcapil Kemendagri Ganti 14 Ribu Dokumen KK Korban Banjir Kalimantan Selatan

  • Oleh :
    • Mancik
Dukcapil Kemendagri Ganti 14 Ribu Dokumen KK Korban Banjir Kalimantan Selatan
Rumah warga terendam banjir di Kalimantan Selatan.(Foto:Dokumen BNPB)

Jakarta, INDONEWS.ID - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terus melakukan operasi tanggap bencana atas musibah banjir yang melanda 10 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan serta bencana gempa yang melanda Kabupaten Mamuju hingga Majene di Sulawesi Barat.

Tanggap bencana yang dilakukan Ditjen Dukcapil Kemendagri dilakukan dengan mendata serta mengganti dokumen kependudukan yang hilang dan rusak akibat terendam banjir di Kalimantan Selatan.

Baca juga : Pemerintah Kembali Lanjutkan Saluran Bantuan untuk Petani Gagal Panen Akibat Banjir

"Dukcapil biasa pro aktif memberi layanan penggantian dokumen kependudukan setiap warga terdampak bencana alam, khususnya yang sekarang korban banjir di Kalsel dan korban gempa bumi di Sulbar. Kami telah memberangkatkan dua tim langsung ke daerah terdampak bencana untuk melakukan pelayanan tersebut, dan meminta tim untuk segera berkoordinasi terkait apa saja yang dibutuhkan. Sekarang tim sudah bergerak aktif mendata dan mengganti dokumen yang hilang rusak tersebut dengan gratis," kata Zudan yang ikut memantau pergerakan tim, Senin (25/1/2020).

Dilaporkan hingga Minggu (24/1/2021), sebanyak 10 Kabupaten/Kota terdampak banjir Kalimantan Selatan. Kabupaten/kota tersebut antara lain Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, Kota Banjar Baru, Kota Tanah Laut, Kota Banjarmasin, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Balangan, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Barito Kuala (Batola).

Baca juga : Intensitas Hujan Meningkat, Pj Gubernur Sumsel Imbau Waspada Tanah Longsor dan Banjir

Tim Dukcapil Pusat dengan berkoordinasi dan dukungan penuh Tim Dinas Dukcapil provinsi dan kabupaten/kota di Kalsel melakukan pemetaan korban yang paling parah terdampak bencana banjir.

"Bila ada korban meninggal kami bekerja sama dengan pihak terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah melakukan evakuasi. Setelah jenazah ditemukan dan dibuatkan surat keterangan kematian, maka oleh tim Dukcapil diberikan dokumen akta kematian dan diserahkan langsung kepada keluarga korban," kata pejabat Penanggung Jawab Wilayah Kalsel di Ditjen Dukcapil, Sukirno.

Baca juga : Quick Respon Brimob Aceh Bantu Warga Dalam Bencana Banjir Di Desa Danau Tras

Begitu pula bila terjadi peristiwa penting seperti pengungsi yang melahirkan, tim Dukcapil pro aktif memberikan minimal 3 dokumen sekaligus, yakni akta kelahiran, KK baru untuk suami-istri dengan anak yang baru lahir, serta Kartu Identitas Anak.

Tim Dukcapil Pusat melaporkan, rekapitulasi penggantian dokumen kependudukan korban bencana banjir Kalimantan Selatan antara lain, Kabupaten Hulu Sungai Tengah sebanyak 14.418 Kartu Keluarga dan 5 Akta kematian, dari 19 Desa/Kelurahan, Kabupaten Balangan sebanyak 6 Kartu Keluarga, 1 Akta Kelahiran, dan 16 keping KTP-el dari satu Desa.

Selain itu,Kabupaten Tapin sebanyak 260 Kartu Keluarga dari satu Desa, Kabupaten Tanah Laut sebanyak 1.503 Kartu Keluarga dari 11 Desa.

Sehingga total jumlah penggantian dokumen kependudukan yaitu: 16.187 Kartu Keluarga; 1 Akta Kelahiran; 5 Akta Kematian; dan 16 KTP-el.

Zudan juga berpesan agar tim bala bantuan Dukcapil Pusat dapat menyiapkan perbekalan selama dalam masa pelayanan secara mandiri, dan tetap menjaga kesehatan tubuh dengan baik.

"Maka koper dan ransel disiapkan dengan baik. Bawa baju tidur, makanan obat-obatan, dsb. Pengalaman kita turun di beberapa daerah-daerah bencana sebelumnya, kita selalu mandiri bawa makanan yang tahan lama dan baju hangat karena tempat tidur kita belum tentu bagus,” pungkasnya.*

Artikel Terkait
Pemerintah Kembali Lanjutkan Saluran Bantuan untuk Petani Gagal Panen Akibat Banjir
Intensitas Hujan Meningkat, Pj Gubernur Sumsel Imbau Waspada Tanah Longsor dan Banjir
Quick Respon Brimob Aceh Bantu Warga Dalam Bencana Banjir Di Desa Danau Tras
Artikel Terkini
Siapkan Penyusunan Peraturan Pembangunan Ekonomi Jangka Panjang, Delegasi Baleg DPR RI Berdiskusi dengan Pemerintah Kenya
Bakti Sosial dan Buka Puasa Bersama Alumni AAU 93 di HUT TNI AU ke-78
Satgas BLBI Tagih dan Sita Aset Pribadi Tanpa Putusan Hukum
Gelar Rapat Koordinasi Nasional, Pemerintah Lanjutkan Rencana Aksi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas