INDONEWS.ID

  • Kamis, 28/01/2021 15:30 WIB
  • Rekor Dunia Kabinet 100 Menteri

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Rekor Dunia Kabinet 100 Menteri
Tangkapan layar dialog Pendiri MURI Jaya Suprana bersama Penulis Buku "Kencan Dinasti Menteng" Christianto Wibisono

Oleh: Christianto Wibisono, penulis buku Kencan Dinasti Menteng, Ketua Pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI).

Opini, INDONEWS.ID - Davide Castellvecchi: Science News, 9 May, 2008: "A country’s development seems tied to the size of its executive cabinet, and a mathematical model helps explain why. More decision-makers bring less efficiency. The more developed a country the smaller is its cabinet".

Baca juga : Catatan Atas Sahabat Christianto Wibisono

Sejak 1996, PDBI telah melakukan riset profil dan anatomi Kabinet Indonesia dibanding Kabinet G20 atas penunjukan Bappenas era Meneg PPN Ginanjar Kartasasmita.

Data base jumlah Menteri terus disempurnakan dan pada Konvensi capres Partai Demokrat 2014, PDBI telah mengutip studi pakar Davide Castellvecchi di majalah Science News 9 Mei 2008 yang meneliti perbandingan empiris kabinet sedunia.

Baca juga : Drama Karma Politik: Regenerasi Pasca Covid-19

Guinness Book of World Record 11 Januari 2008 mencatat rekor kabinet Sri Lanka di bawah Presiden Mahinda Rajapaksa 17 November 2005, sebanyak 52 orang.

Rekor Sri Lanka itu pada 26 Oktober 2020 dilampaui oleh PM Narendra Modi dari India dengan 56 Ministers; which includes 22 cabinet Ministers, 29 Ministers of State, and 9 Ministers of State (Independent Charge).

Baca juga : Kingmaker Estafet Presiden RI 7 - 8

Sebetulnya, data itu kurang akurat karena Guinness mungkin belum aktif mengumpulkan rekor kabinet ketika 21 Februari 1966, Presiden Sukarno memecahkan rekor dunia yang tidak mungkin diungguli oleh kabinet negara manapun dan sampai kapanpun.

Itulah kabinet Dwikora II yang dijuluki Kabinet 100 menteri dilantik 24 Februari 1966 dan kemudian memicu demo yang menewaskan martir Arief Rahman Hakim dengan people power 1 juta manusia pada pemakaman 25 Februari 1966.

Dalam tempo 14 hari, tekanan politik tidak terbendung dan Bung Karno mengeluarkan Supersemar 11 Maret 1966 yang dengan lihay dimanfaatkan sebagai mekanisme kudeta merayap oleh duet Suharto - Jendral Nasution yang diangkat jadi Ketua MPRS setelah dipecat dari kabinet 24 Februari itu.

Nomenklatura NIM (Nomor Induk Menteri) adalah ciptaan PDBI untuk database profil dan anatomi menteri kabinet Indonesia 1945 sampai sekarang.

Jadi Presiden Sukarno sebagai PM kabinet presidensial pertama, memproleh NIM 001 lalu Wapres Moh Hatta 002 dan seterusnya sampai Presiden Jokowi 655 Wapres Ma’ruf Amin 709 dan reshuffle kabinet mutakhir, Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo di no 749.

Berikut nama-nama anggota Kabinet Indonesia Maju angka NIM lebih kecil dari Presiden, berarti 8 menteri yang bersangkutan lebih “senior” atau lebih dulu sudah jadi Menteri cabinet sebelum Presiden Jokowi membentuk cabinet Oktober 2014.

1. Menko Polhukam: Mahfud MD NIM 491

2. Menko Perekonomian: Airlangga Hartarto 699

3. Menko PMK: Muhadjir Effendy 703

4. Menko Kemaritiman dan Investasi: Luhut B Pandjaitan 486

5. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto 710

6. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno 659

7. Mendagri: Jenderal Tito Karnavian 697

8. Menteri Luar Negeri: Retno L.P. Marsudi 662

9. Menteri Agama: Yaqut Cholil Staquf 741

10. Menteri Hukum dan HAM: Yasonna H. Laoly 664

11. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati 552

12. Mendikbud: Nadiem Makarim 712

13. Menteri Kesehatan: Budi G Sadikin 729

14. Menteri Sosial: Tri Rismaharini 742

15. Menteri Ketenagakerjaan: Ida Fauziah 715

16. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita 708

17. Menteri Perdagangan: Muhamad Lutfi 586

18. Menteri ESDM: Arifin Tasrif 717

19. Menteri PUPR: Basuki Hadimuljono 675

20. Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi 701

21. Menkominfo: Johnny G Plate 718

22. Menteri Pertanian: Syahrul Yasin Limpo 719

23. Menteri LHK: Siti Nurbaya Bakar 670

24. Menteri Kelautan dan Perikanan: Wahyu Sakti Trenggono 730

25. Mendes PDTT: Abdul Halim Iskandar 721

26. Menteri ATR/Kepala BPN: Sofyan Djalil 561

27. Menteri PPN/Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa 616

28. Menteri PANRB: Tjahjo Kumolo 661

29. Menteri BUMN: Erick Thohir 722

30. Menkop UKM: Teten Masduki 693

31. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif:Sandiaga Uno 743

32. Menteri PPPA: Gusti Ayu Bintang Darmawati 724

33. Menristek: Bambang Brodjonegoro 647

34. Menpora: Zainudin Amali 725

35. Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko 649

36. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung Widodo 688

37. Kepala BKPM: Bahlil Lahadalia 726

38. Jaksa Agung ST Burhanuddin.728

39. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto 705

40. Kapolri dilantik 27/1/1021 Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo 749

Disamping 40 menteri dan pejabat setara Menteri, Presiden Jokowi merekrut 15 wamen.

1. Wamenlu Mahendra Siregar 628

2. Wamenag Zainul T Saadi 731 –

3. Wamendag Jerry Sambuaga 732 –
4. WamenLHK Alue Dohong 733.

5. Wamenkeu Suahasil Nazara 734

6. Wamen PUPR John W Wetipo 735

7. Wamen Desa Budi Arie Setiadi 735

8. Wamen ART Surya Tjandra 737

9. Wamen BUMN Kartika Wiryoatmojo 738

10. Wamenparkreaf Angela Tanusudibyo 739

11. Wamenhan Muhamad Herindra 744

12. Wamenhukham Edward OS Hiarej 745

13. Wamenkes Dante Saksono 746

14. Wamentan Harvick Hasnul Qolbi 747

15. Wamen BUMN Pahala N Mansuri 748

Dengan jumlah personil 55 orang, maka Kabinet Indonesia Maju barangkali “bersaing”dengan India yakni 56 menteri. Sedang cabinet negara maju, AS Jerman Jepang efisien di bawah 20 orang.

Belajar dari sejarah masa lalu ketika Bung Karno membentuk rekor cabinet 100 menteri, kita sudah membatasi Kementerian tapi arus tuntutan elite untuk jabatan wamen, telah membengkakkan jumlah Menteri mengikuti trend negara berkembang lain yang tidak efisien.

Semakin banyak personil, semakin tidak efisien peringatan Castelvecchi. Tapi usulan seperti ini pasti tidak popular karena yang kepengan jadi Menteri atau wamen juga masih trending topic.

Selamat memasuki Tahun Kerbau Metal, 60 tahun Presiden Jokowi, semoga hok gie tahun 2021 = 2572 Imlek terasa di Indonesia dan seluruh dunia.*

Artikel Terkait
Catatan Atas Sahabat Christianto Wibisono
Drama Karma Politik: Regenerasi Pasca Covid-19
Kingmaker Estafet Presiden RI 7 - 8
Artikel Terkini
Kenal Pamit` Kadispenau, Sederhana namun Meriah
Inspeksi Mendadak Pj Bupati Maybrat Ungkap Kondisi Memprihatinkan di Kantor Distrik Aifat Utara
Pj Bupati Maybrat Tinjau Puskesmas Aifat Utara, Puji Kinerja Dalam Penanganan Alergi Rabies
Pj Bupati Maybrat dan Kapolres Tandatangani NPHD, Dukung Penerimaan Taruna Akpol dari Maybrat
Kunjungan Pj Bupati Maybrat ke SMAN 1 Aifat Raya Ungkap Kekurangan Guru dan Data Siswa yang Tidak Akurat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas