INDONEWS.ID

  • Selasa, 02/02/2021 13:45 WIB
  • PNM Bakal Rilis Obligasi hingga Rp6 Triliun Bayar Utang yang Jatuh Tempo

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
PNM Bakal Rilis Obligasi hingga Rp6 Triliun Bayar Utang yang Jatuh Tempo
Kantor Pusat PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani (Persero) berencana merilis obligasi secara bertahap hingga Rp6 triliun pada tahun ini.

PNM diketahui memiliki kewajiban 2 obligasi jatuh tempo pada April 2021 sebesar Rp1,25 triliun dan pada November 2021 sebesar Rp839 miliar.

Baca juga : Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora

"Kami merencanakan penerbitan obligasi baru di sepanjang tahun 2021. Untuk jatuh tempo yang April 2021, dana pembayarannya sudah disiapkan dari kas internal yang ada saat ini," katanya.

Dana segar yang diperoleh dari penerbitan obligasi selain dipakai untuk refinancing juga akan digunakan untuk ekspansi usaha.

Baca juga : PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok

Pada 2021, PNM menargetkan jumlah nasabah hingga 9,6 juta. Jumlah tersebut diharapkan dapat menggerakkan ekonomi masyarakat bawah.

Di sisi lain, pada 2020, PNM mendapatkan penyertaan modal negara sebesar Rp2,5 triliun untuk mendukung pertumbuhan bisnis PNM.

Baca juga : Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN

EVP Keuangan dan Operasional PNM Sunar Basuki menuturkan sebanyak 60 persen pendanaan perusahaan diperoleh dari pasar modal yang mana baya dana atau cost of fund lebih murah dibandingkan dengan perbankan.

BUMN yang bergerak di pembiayaan UMKM ini memproyeksikan setidaknya akan mengeluarkan obligasi berkisar Rp3 triliun hingga Rp6 triliun sepanjang 2021 ini.

"Kami mengharapkan kondisi pasar obligasi masih menarik bagi investor di sepanjang 2021 dibandingkan pasar saham yg masih volatile. Rencana penerbitan obligasi akan disesuaikan dengan kebutuhan pendanaannya yang diperkirakan 2-3 kali penerbitan tahun ini," ujarnya mengutip Bisnis, Kamis (21/1/2021).

Adapun, dari sisi tenor, PNM akan sangat fleksibel menyesuaikan dengan ekspektasi pasar yang jika ditinjau sudah mulai percaya diri untuk memasuki obligasi berjangka menengah seperti Medium Term Notes (MTN) dan panjang.*

Artikel Terkait
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Artikel Terkini
HOGERS Indonesia Resmi Buka Gelaran HI-DRONE2 di Community Park, Pantai Indah Kapuk 2
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas