INDONEWS.ID

  • Selasa, 13/04/2021 16:01 WIB
  • Kunjungi Nasabah PNM Mekaar, BPKH Puji Penggunaan Dana Haji untuk Kredit Mikro

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Kunjungi Nasabah PNM Mekaar, BPKH Puji Penggunaan Dana Haji untuk Kredit Mikro
Nasabah PNM ketikan dikunjungi AO PNM (Foto:ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melakukan investasi Dana Haji melalui pembiayaan pemberdayaan ekonomi keluarga prasejahtera di Indonesia. Menggandeng PNM, BPKH melakukan pembiayaan pemberdayaan ekonomi mikro dan kecil melalui program Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) Syariah dan pembiayaan kelompok ibu-ibu rumah tangga pra-sejahtera.

Salah satunya berada di Yogyakarta. Yakni yang berada di PNM Nasabah Mekaar di Ngampilan NG 1/243 RT 11 RW 02, Yogyakarta.

Rombongan BPKH dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) sebagai pengelola Program Pembinaan Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) Syariah berkesempatan meninjau langsung kegiatan di PNM Nasabah Mekaar di Ngampilan, Kamis (25/3). Hadir dalam kessmpatan itu, Dewan Pengawas BPKH Hamid Paddu, Anggota Badan Pelaksana BPKH Beny Witjaksono, serta A. Iskandar Zulkarnain yang juga merupakan Anggota Badan Pelaksana.

"Nah saat ini kami meninjau di Yogyakarta, sebelumnya kami kunjungi juga di Jakarta. Ini adalah kantong masyarakat yang banyak yang berkelompok, ibu-ibunya produktif memiliki jiwa enterpreneur, jiwa care terhadap ekonomi keluarganya, terhadap kesehatan, care terhadap ibadah," kata Beny Witjaksono di PNM Nasabah Mekaar di Ngampilan.

Beny menjelaskan penggunaan Dana Haji untuk kredit mikro ini telah disetujui. Baik oleh anggota BPKH maupun dewan pengawas. BPKH, kata Beny, menegaskan bahwa hal ini merupakan komitmen BPKH agar penggunaan dana haji bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Kami itu bulan lalu BPKH sudah menyetujui untuk investasi dana haji ke surat berharga Reksa Dana Syariah Penyertaan Terbatas (RDSPT)," ucapnya.

"Limitnya Rp 536 miliar, ini adalah bentuk komitmen BPKH, kami ingin agar tidak saja berinvestasi di surat berharga syariah negara saja, kami ingin untuk dirasakan masyarakat langsung," sambungnya.

Ia melihat, kontribusi kredit mikro di PNM Nasabah Mekaar Ngampilan sangat positif. Taraf hidup masyarakat yang menerima manfaat dari kredit mikro ini juga mulai terangkat.

"Bagaimana kontribusinya mereka, ini kalau kita mendengarkan sangat positif dengan pola dia mengambil pinjaman, mengembalikannya pun cukup masuk akal, jauh dari yang mereka selama ini pakai dananya," ujarnya.

"Jadi bisa diangsur sampai 25 bulan dengan angsuran di bawah 20 persen, nah ini murah sekali untuk usaha mikro," sambungnya.

Di akhir kunjungan, perwakilan BPKH menyerahkan bantuan berupa paket sembako dari PT PNM yang diserahkan kepada anggota PNM Nasabah Mekaar di Ngampilan.*

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Promo Smartphone di Blibli Yang Tidak Boleh Anda Lewatkan
Simak Ya! Kini Anda Bisa Dapatkan Samsung S23 Ultra di Marketplace Ini
Amicus Curiae & Keadilan Hakim
Tiga Warga Meninggal Imbas Longsor dan Lahar Dingin Gunung Semeru
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi di Papua dan Permasalahan Tanah di Sumsel
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas