Oleh: Taufik Lutfi, pengemar Timnas Perancis
Piala Eropa, INDONEWS.ID - Sebagai fans team nasional Prancis, ada dua hal yang akan saya ungkapkan mengapa saya menyukai team ini. Pertama yang sifatnya subyektif dan yang kedua obyektif.
Secara subyektif, sejak saya mengunjungi kota Paris dengan kereta dari Amsterdam di tahun 1993, saya jatuh hati pada suasana kota
tersebut.
Dari kunjungan yang singkat itu, yakni cuma 3 hari di kota Paris, saya mulai terkesan dengan karakter dan budaya orang Prancis, pelan-pelan juga saya mulai menyukai film-film Prancis dan tentu saja roti khasnya, croissant.
Kesukaan ini akhirnya sampai juga pada salah satu tontonan olahraga favorit saya yakni sepakbola. Hal ini menemukan momentumnya ketika Prancis menjuarai piala dunia di tahun 1998 dengan megabintangnya Zinedine Zidane.
Di final saat itu Prancis mengalahkan team favorit juara Brazil dengan skor telak 3 kosong. Sejak itu saya menjadi fans skuad yang dijuluki Les
Blues ini.
Nah, di piala Eropa 2020 kali ini, skuad Prancis di bawah asuhan pelatih Didier Deschamp, veteran gelandang yang ikut membawa Prancis sebagai juara Piala Dunia 1998, kembali tampil sebagai salah satu favorit untuk menjuarai Piala ini setelah sebelumnya mereka berhasil melenggang dengan mulus menduduki posisi teratasa di babak kualifikasi grup H.
Masih diperkuat oleh bintang muda yang masih berusia 22 tahun, striker yang sedang bersinar cerah sejak penampilannya di piala dunia 2018, Kylian Mbappe (PSG).
Selain itu, skuad Prancis juga diperkuat oleh pemain bintang lain seperti Antoine Griezmann (Barcelona), Lucas Hernandes (Bayern), N’golo Kante (Chelsea) dan Paul Pogba (Manchester United).
Dan yang menjadi catatan penting Didier Deschamp kembali memanggil pemain striker senior berusia 33 tahun Karim Benzema yang sudah 5 tahun absen dari team nasional Prancis.
Pemanggilan ini tentunya menjadi bagian dari strategi pelatih Didier Deschamp dalam meracik susunan pemain yang akan diturunkan sang pelatih di piala eropa kali ini.
Karim Benzema juga akan bersanding dengan pemain depan senior Olivier Giroud (Chelsea).
Berikut susunan lengkap skuad Prancis di piala Eropa 2020:
Kiper: Hugo Lloris (Tottenham), Mike Maignan (Milan), Steve Mandanda (Marseille)
Pemain bertahan: Lucas Digne (Everton), Léo Dubois (Lyon), Lucas Hernández (Bayern), Presnel Kimpembe (Paris), Jules Koundé (Sevilla), Clément Lenglet (Barcelona), Benjamin Pavard (Bayern), Raphaël Varane (Real Madrid), Kurt Zouma (Chelsea)
Pemain tengah: Kingsley Coman (Bayern), N'Golo Kanté (Chelsea), Thomas Lemar (Atlético Madrid), Paul Pogba (Manchester United), Adrien Rabiot (Juventus), Moussa Sissoko (Tottenham), Corentin Tolisso (Bayern)
Pemain depan: Wissam Ben Yedder (Monaco), Karim Benzema (Real Madrid), Ousmane Dembélé (Barcelona), Olivier Giroud (Chelsea), Antoine Griezmann (Barcelona), Kylian Mbappé (Paris), Marcus Thuram (Mönchengladbach)
Meskipun bertabur pemain bintang baik dari yang senior maupun junior dan disiapkan strategi oleh pelatih yang hebat, sejak awal, team yang dijuluki Les Bleus ini harus menghadapi team yang juga menjadi favorit juara di piala ini.
Bisa dibilang, inilah grup neraka di Piala Eropa 2020 karena diisi oleh team kuat favorit juara lainnya antara lain Jerman dan Portugal, sang juara bertahan yang diperkuat megabintang Ronaldo.
Pertemuan Prancis vs Portugal di piala eropa kali ini juga sebagai ulangan pertemuan mereka di final Piala Eropa 2016 lalu dimana Prancis kalah 1 kosong oleh Portugal.
Skuad Prancis pun dipastikan akan tampil all out untuk membalas kekalahan sebelumnya. Bisa dikatakan ini sebagai pertemuan balas dendam sekaligus ajang untuk membuktikan kehebatan Kylian Mbappe sebagai striker masa depan yang digadang-gadang bisa menjadi bintang sehebat Ronaldo yang berhadapan langsung menjadi lawannya kali ini.
Pertandingan perdana skuad Prancis vs Jerman yang berlangsung pada selasa 15 Juni ini bisa dibilang juga sebuah big match atau malah seperti final yg terjadi lebih cepat.
Overall meskipun team Prancis menjadi salah satu team yang dijagokan pada Piala Eropa kali ini bersama Jerman, Portugal dan Spanyol,
perjuangan skuad ini dipastikan akan cukup berat karena sejak awal di fase grup sudah dipertemukan dengan team-team yang juga hebat.
Selamat menikmati.
Berikut ini jadwal pertandingan Prancis di fase group Euro 2020:
Selasa 15 Juni
Prancis vs Jerman (21:00, Munich)
Sabtu 19 Juni
Hongaria vs Prancis (15:00, Budapest)
Rabu 23 Juni
Portugal vs Prancis (21:00, Budapest)