INDONEWS.ID

  • Selasa, 17/08/2021 20:04 WIB
  • BNPB Gelar Kesiapan Peralatan Komunikasi Hadapi Puncak Kemarau dan Awal Musim Hujan 2021

  • Oleh :
    • Mancik
BNPB Gelar Kesiapan Peralatan Komunikasi Hadapi Puncak Kemarau dan Awal Musim Hujan 2021
Mobil Komunikasi Satelit, yang sudah tersebar di seluruh 34 BPBD tingkat Provinsi di Indonesia.(Foto:Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan mengadakan kegiatan Gelar Kesiapan Peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada Senin (16/8) di Gudang Logistik BNPB, Sentul, Jawa Barat.

Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan seluruh alat TIK yang dimiliki BNPB dalam menghadapi puncak kemarau dan awal musim hujan 2021.

Baca juga : Kepala BNPB Hari Ini Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bumi di Gresik

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim kemarau diprediksi akan terjadi pada bulan Agustus ini.

Dampaknya, bencana hidrometeorologi kering seperti kebakaran hutan dan lahan akan mengalami kenaikan angka kejadian.

Baca juga : Sambangi Pasuruan dan Probolinggo, BNPB Tekankan Upaya Antisipasi Potensi Bencana

Pada kesempatan tersebut, ada lima perangkat TIK yang dipersiapkan antara lain Mobil Komunikasi Satelit (Komob), Fly Away, ACU 1000, Radio Codan, dan eLTE Rapid System.

Fungsi dari teknologi tersebut antara lain untuk menyediakan koneksi internet, radio komunikasi, dan interkoneksi perangkat komunikasi.

Baca juga : Menteri PANRB Apresiasi Kinerja BNPB Jalankan Reformasi Birokrasi

Beberapa teknologi tersebut sudah tersebar ke daerah, salah satunya Mobil Komunikasi Satelit. Mobil tersebut sudah tersedia di seluruh 34 BPBD tingkat provinsi di Indonesia.

Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas dan melatih kesiapan sumber daya manusia atau personil yang akan bertugas mengoperasikan peralatan TIK tersebut dalam misi penanggulangan bencana.

Komunikasi menjadi hal krusial pada saat situasi tanggap darurat. Teknologi komunikasi memiliki peran yang sangat penting dalam penyampaian informasi bencana, dimana jaringan komunikasi sering kali terputus.

Dibutuhkan teknologi yang memadai, cepat, dan tepat serta pelibatan berbagai pihak terkait.

Teknologi Informasi dan Komunikasi ini diharapkan dapat digunakan dan diimplementasikan untuk mempercepat penanganan tanggap darurat bencana. Salah satunya untuk mengirimkan data dan situasi riil di lapangan.*

Artikel Terkait
Kepala BNPB Hari Ini Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bumi di Gresik
Sambangi Pasuruan dan Probolinggo, BNPB Tekankan Upaya Antisipasi Potensi Bencana
Menteri PANRB Apresiasi Kinerja BNPB Jalankan Reformasi Birokrasi
Artikel Terkini
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Strategi Sukses dalam Mengimplementasikan HRIS di Perusahaan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas