INDONEWS.ID

  • Rabu, 20/07/2022 07:23 WIB
  • Kemendagri Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak di Kabupaten Sikka

  • Oleh :
    • Mancik
Kemendagri Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak di Kabupaten Sikka
Kemendagri melakukan pemantauan secara virtual pelaksanaan Pilkades Serentak di Kabupaten Sikka.(Foto:Puspen Kemendagri)

Jakarta, INDONEWS.ID - Kabupaten Sikka Provinsi Nusa Tenggara Tengah melaksanakan pilkades serentak pada 17 desa di 11 kecamatan dan diikuti oleh 61 calon kepala desa, 54 calon kepala desa laki-laki dan 7 calon kepala desa perempuan, dengan jumlah DPT sebanyak 25.279 pemilih yang tersebar di 77 TPS.

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Sikka sudah menyesuaikan regulasi melalui Peraturan Bupati Nomor 4 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Bupati Sikka Nomor 22 Tahun 2015 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Sikka Nomor 3 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pencalonan, Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pemberhentian Kepala Desa yang di dalamnya telah mengatur mengenai penerapan protokol kesehatan dan pembatasan DPT maksimal 500 orang per TPS.

Baca juga : Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah

Sementara, keadaan yang terkendali dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Sikka sudah dinyatakan dalam Surat Bupati Sikka Nomor PILKADES/14/VII/2022 tanggal 6 Juli 2022 hal Laporan Kesiapan Pemilihan Kepala Desa Serentak Kabupaten Sikka Tahun 2022.

Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa melakukan pemantauan secara virtual untuk melihat praktek langsung dari penerapan protokol kesehatan selama pilkades serentak di Kabupaten Sikka.

Baca juga : Perkuat Binwas Pemerintahan Daerah, Mendagri Harap Penjabat Kepala Daerah dari Kemendagri Perbanyak Pengalaman

Secara umum, berdasarkan laporan dari tim pemantau daerah di TPS desa sampel bahwa proses pemungutan suara sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2020 dimana pada TPS tersebut sudah menyediakan sarana cuci tangan, thermo gun, sarung tangan sekali pakai hingga penyemprotan disinfektan secara berkala.

Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Yusharto Huntoyungo berharap Pemerintah Kabupaten Sikka untuk tetap waspada dan tidak lengah terhadap pandemi Covid-19 terutama di tengah kemunculan kasus Omicron BA.4 dan BA.5 dengan memperkuat PPKM mikro melalui pengoptimalan posko desa, tetap mendorong penerapan 5M, mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 khususnya vaksin booster dan tetap melakukan pemantauan kondisi penyebaran Covid-19 pasca pelaksanaan pilkades serentak.*

Baca juga : Mendagri Resmi Lantik 5 Penjabat Gubernur
Artikel Terkait
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
Perkuat Binwas Pemerintahan Daerah, Mendagri Harap Penjabat Kepala Daerah dari Kemendagri Perbanyak Pengalaman
Mendagri Resmi Lantik 5 Penjabat Gubernur
Artikel Terkini
Siswa SMK Tamansiswa 2 Jakarta Berhasil Ciptakan Mobil dan Motor Listrik
Beragam Momentum Perayaan Hari Ulang Tahun ke-66 Tahun Pemred Asri Hadi
Didik J Rachbini: Salim Said Maestro Intelektual yang Paling Detail dan Mendalam
Penyumbang Devisa Negara, Pemerintah Harus Belajar dari Drama Korea
Bupati Tanahdatar buka Grand Opening Sakato Aesthetic
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas