INDONEWS.ID

  • Senin, 06/02/2023 21:03 WIB
  • Lebih Tinggi Dibandingkan Pra Pandemi, Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,31% di 2022

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Lebih Tinggi Dibandingkan Pra Pandemi, Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,31% di 2022
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, menyebut sektor industri pengolahan pertumbuhannya paling menggembirakan pada kuartal IV-2022. Hal ini disebut dalam Konferensi Pers: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Q4 tahun 2022, secara daring, Senin (6/2/2023).

Jakarta, INDONEWS.ID - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia cukup impresif selama tahun 2022. Menko menyebutkan pertumbuhan yang paling menggembirakan terjadi selama kuartal IV-2022 yang mencapai 5,64 persen.

"Pertumbuhan ini jauh lebih tinggi dari angka pra pandemi Covid-19, yaitu yang rata rata sebesar 5% sebelum pandemi, dan ini merupakan angka yang tertinggi sejak masa pemerintahan bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi)," ujar Airlangga dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Senin (6/2/2023).

Baca juga : Dorong Ekonomi Nasional Lebih Transformatif, Menko Airlangga Jalin Kerja Sama Global

Tercatat, angkanya tumbuh 5,01% secara year on year (yoy) jika dibandingkan dengan triwulan IV-2021 dan secara kumulatif di tahun 2022. Sementara jiika dibaca secara kumulatif, Menko Airlangga mengungkapkan, ekonomi Indonesia di sepanjang 2022 tumbuh sebesar 5,31 persen.

Lebih lanjut, dari segi supply, berbagai lapangan sektor usaha di Kuartal IV-2022 memang tumbuh positif, di antaranya sektor transportasi pergudangan tumbuh sebesar 16,99 persen secara yoy, diikuti oleh makanan minuman dan akomodasi 13,81 persen, termasuk sektor industri pengolahan.

Baca juga : Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Salah Satu Tertinggi di Kawasan Asia Tenggara

"Tentunya ini diakibatkan dari mobilitas masyarakat, peningkatan kunjungan baik wisatawan dalam negeri maupun mancanegara," ujarnya dalam konferensi pers mengenai Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal IV 2022, Senin (6/2/2023).

Sementara, sisi demand, dia melihat mayoritas komponen pengeluaran di kuartal IV-2022 juga tumbuh kuat, diantaranya ekspor tumbuh double digit atau 14,93 persen secara tahunan (year on year).

Baca juga : Komitmen Indonesia di PTM OECD: Aksi Berbasis Solusi untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Pertumbuhan ekspor didukung oleh harga komoditas yang tinggi ataupun sering disebut sebagai windfall harga komoditas. Selain itu, impor tercatat juga tumbuh 6,25 persen (yoy) yang ditopang oleh impor barang modal maupun bahan baku, sehingga impor ini menjadi sektor yang produktif.

Adapun Airlangga Hartarto menyampaikan, kontributor utama dari PDB adalah sektor konsumsi. Sektor ini mampu tumbuh 48 persen (yoy), kemudian dari sisi investasi tumbuh 3,33 persen dan konsumsi rumah tangga tumbuh 5,7 persen.

Kemudian, juga dari sisi PMI global yang terakhir angkanya di 51,3 dan tentunya, sambung Airlangga, ini masih dalam teritori ekspansif.

"Sektor eksternal juga terkendali, plus transaksi berjalan baik cadangan devisa ini juga positif sekitar USD134 miliar," kata Airlangga.

Di sisi lain, terlihat yield obligasi pemerintah mulai melandai, kemudian nilai tukar dan IHSG yang menguat serta rasio utang luar negeri terhadap PDB berada dalam level aman.

"Ataupun angkanya masih sekitar di bawah 30%," pungkas Airlangga.

Beberapa leading indicators juga menunjukkan prospek cerah dari pertumbuhan ekonomi ini. Hal-hal ini kemudian diharapkan menjadi penopang di tahun 2023.

"Ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang angkanya juga tinggi di atas 100, di mana angkanya di sekitar 120," ungkap Airlangga.*

Artikel Terkait
Dorong Ekonomi Nasional Lebih Transformatif, Menko Airlangga Jalin Kerja Sama Global
Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Salah Satu Tertinggi di Kawasan Asia Tenggara
Komitmen Indonesia di PTM OECD: Aksi Berbasis Solusi untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
Artikel Terkini
Pj Gubernur Agus Fatoni Lepas Keberangkatan 445 Jemaah Calon Haji Kloter Pertama Embarkasi Palembang
Pos Mahen Satgas Yonif 742/SWY Ajari Murid SDN Baudaok Cara Mengolah Sampah Plastik
Indonesia-Kazakhstan untuk Rampungkan Perjanjian Promosi dan Perlindungan Investasi
Prof Dr H Yulius SH MH Ketua Kamar TUN Mahkamah Agung Diwawancara Ekslusif Majalah MATRA
Dorong Ekonomi Nasional Lebih Transformatif, Menko Airlangga Jalin Kerja Sama Global
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas