INDONEWS.ID

  • Minggu, 19/02/2023 22:15 WIB
  • Kepala BNPB Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo

  • Oleh :
    • very
Kepala BNPB Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto sambangi sekaligus salurkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo pada Sabtu (18/2). (Foto: Ist)

Surakarta, INDONEWS.ID - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto sambangi sekaligus salurkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo pada Sabtu (18/2).

Kepala BNPB didampingi Deputi Bidang Penanganan Darurat Mayjen TNI Fajar Setyawan mendatangi Kantor Kelurahan Gandekan, Kecamatan Jebres, Kota Solo yang dijadikan salah satu titik pengungsian warga terdampak. Selain itu, Kepala BNPB juga menyambangi Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo dan kembali menyerahkan bantuan logistik kepada warga terdampak.

Baca juga : Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel

Dalam giat kunjungannya ke Solo, Kepala BNPB juga memimpin rapat koordinasi percepatan penanganan banjir bersama pemerintah daerah Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo di Balaikota Surakarta.

Dalam arahannya, Suharyanto mengimbau pemerintah daerah harus cepat tanggap untuk turun ke lapangan dalam setiap kejadian bencana dengan logistik dan dana operasional yang memadai. Selain itu, daerah juga diimbau untuk tidak ragu dalam menentukan status siaga maupun tanggap darurat.

Baca juga : Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat

Suharyanto juga menyebut kebutuhan logistik dasar masyarakat terdampak harus menjadi fokus perhatian saat terjadi bencana.

"Perhatikan kebutuhan dasar masyarakat, harus segera dipenuhi setiap terjadi bencana, bisa dengan memanfaatkan dana belanja tidak terduga atau sumber lain yang dapat dipertanggungjawabkan," jelas Suharyanto seperti dikutip dari siaran pers Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.

Baca juga : Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial

Suharyanto juga mengapresiasi warga Jawa Tengah yang telah memiliki Desa Tangguh Bencana (Destana) dan berharap dapat menginspirasi desa-desa rawan bencana lainnya.

Pada akhir sesi rakor, Suharyanto menyerahkan bantuan secara simbolis kepada pemerintah Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo masing-masing berupa dana siap pakai (DSP) senilai lima ratus juta rupiah. Selain itu, bantuan logistik masing-masing berupa selimut 2.500 lembar, matras 2.500 lembar, 2.000 paket sembako, 1.000 paket hygiene kits, 1.000 alat kebersihan, 200 tenda keluarga, 5 tenda ukuran 6x12 m, dan 2 buah perahu polietilen. ***

Artikel Terkait
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Artikel Terkini
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Strategi Sukses dalam Mengimplementasikan HRIS di Perusahaan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas