Jakarta, INDONEWS.ID - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono kembali merombak dan melakukan merotasi sejumlah jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Hal itu tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/338/III/2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 29 Maret 2023.
"Keputusan Panglima TNI tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang namanya tersebut dalam lampiran keputusan dari jabatan lama seperti tercantum dalam kolom 5 dan pengangkatan dalam jabatan baru seperti tercantum dalam kolom 6, terhitung mulai tanggal seperti tercantum dalam kolom 7. Apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya," tulis keputusan Panglima TNI yang ditandatangani Laksamana TNI Yudo Margono dikutip, Jumat (31/3/2023).
Salah satu jabatan yang mendapat pergantian pimpinan adalah jabatan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI. Jabatan ini dipercayakan kepada Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menggantikan Laksamana Muda Kisdiyanto.
Sebelumnya, Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal).
Sedangkan Laksda Kisdiyanto akan menempati jabatan baru sebagai Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Politik Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
Sebagai pengganti Kadispenal Julius Widjojono, Kolonel Laut I Made Wira Hady Arsanta akan mengisi jabatan tersebut yang sebelumnya menjabat sebagai Kaopsjar Seskoal.
Mendapati kabar sahabatnya didapuk jabatan baru, Pemred Indonews.id, Drs. Asri Hadi langsung mengirimkan ucapan selamat. Ia berharap Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono selalu diberikan kesehatan agar mampu menjalankan tugas dengan baik.
"Selamat kepada Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono untuk jabatan Kapuspen TNI. Semoga selalu amanah dan makin bermanfaat bagi bangsa dan negara," kata Asri Hadi di Jakarta, via pesan singkat whatsapp, Jumat (31//3/23).
Julius Widjojono adalah Alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-35 tahun 1989.
Julius mengawali karier di beberapa Kapal Perang Republik Indonesia sebagai perwira logistik diantaranya KRI Teluk Ende-517 (1990-1992), KRI Johannes-332 (1993) dan KRI Teluk Parigi-539 (1995).
Beberapa jabatan strategis lainnya yang pernah dipercayakan kepada alumni Dikreg PPRA/57 Lemhannas RI TA 2018 ini diantaranya Kadisminpers Kolinlamil (2010), Kasubdis Jarah Dispenal (2011), Kasubdis Penum Dispenal (2012), Komandan Lanal Denpasar (2014), Dirpers AAL (2016) dan pada tahun 2018 sebagai Paban I Ren Spersal.
Selain penugasan di dalam negeri, Alumnus S1 Psikologi Universitas Indonesia Tahun 2001 ini juga pernah mengemban misi PBB Kontingen Garuda (Konga) United Nations Mission in Sierra Lione (UNOMSIL) pada tahun 2011 lalu.
Berikut riwayat jabatan selengkapnya:
Perwira Logistik KRI Teluk Ende-517 (1990—1992)
Perwira Logistik KRI Johannes-332 (1993)
Perwira Logistik KRI Teluk Parigi-539 (1995)
Kadisminpers Kolinlamil (2010—2011)
Kasubdis Jarah Dispenal (2011—2012)