INDONEWS.ID

  • Jum'at, 01/03/2024 12:28 WIB
  • Plh Kapuspen Kemendagri Tegaskan Pentingnya Humas Beradaptasi di Tengah Perkembangan Teknologi Informasi

  • Oleh :
    • luska
Plh Kapuspen Kemendagri Tegaskan Pentingnya Humas Beradaptasi di Tengah Perkembangan Teknologi Informasi

Yogyakarta, INDONEWS.ID - Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yudia Ramli menegaskan pentingnya humas pemerintah beradaptasi di tengah perkembangan teknologi informasi. Pasalnya, kondisi ini bukan saja mengubah wajah media serta industri yang menyertainya, tapi juga cara, sikap, dan perilaku masyarakat dalam berkomunikasi.

“Saya ingin mengingatkan kepada Saudara bahwa tuntutan zaman itu nyata adanya. Perbaikan akan kultur humas pemerintah dalam pengelolaan komunikasi perlu diubah segera,” terang Yudia dalam sambutannya membuka Workshop Pengelolaan Kehumasan Kemendagri dan Pemerintah Daerah Provinsi Tahun 2024 di Yogyakarta, Kamis (29/2/2024).

Baca juga : Perkuat Perencanaan Pembangunan, Kemendagri Ajak Pemda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Yudia mengungkapkan, berdasarkan data We Are Social bahwa pada 2023, sebanyak 212,9 juta atau 77 persen dari total penduduk Indonesia telah mengakses internet. Mereka didominasi oleh masyarakat yang berusia 18 hingga 34 tahun. Kondisi ini, kata dia, tentu harus membuat humas pemerintah memahami metode komunikasi seperti apa yang perlu diterapkan.

Namun, dirinya mengingatkan agar humas pemerintah tidak boleh melupakan statusnya sebagai aparatur sipil negara (ASN) dalam menjalankan tugasnya. Humas pemerintah harus tetap tunduk pada ketentuan perundang-undangan. “Maka oleh sebab itu, pada kesempatan ini, saya mengajak Bapak dan Ibu sekalian untuk menyelami lebih jauh kompetensi yang harus Bapak dan Ibu miliki hari ini dan di masa yang akan datang,” ujarnya.

Baca juga : Kawal Musrenbang di Riau, Kemendagri Tekankan Pentingnya Pembangunan Berbasis Partisipatif

Dalam workshop tersebut, pihaknya menghadirkan sejumlah narasumber dan fasilitator profesional yang akan melatih para peserta memahami berbagai isu kehumasan. Isu tersebut seperti kemitraan pers, sinergisitas pengelolaan komunikasi, komunikasi di saat kritis dan krisis, hingga pelatihan menjadi juru bicara pemerintah yang kompeten.

Dirinya berharap, para peserta dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan serius dan penuh tanggung jawab. Harapan lainnya, para peserta nantinya dapat bersinergi sebagai satu kesatuan tim pengelola kehumasan Kemendagri dan pemerintah provinsi.

Baca juga : Lepas Suhajar sebagai Sekjen Kemendagri, Mendagri Apresiasi Kinerja dan Loyalitas

 

Artikel Terkait
Perkuat Perencanaan Pembangunan, Kemendagri Ajak Pemda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Kawal Musrenbang di Riau, Kemendagri Tekankan Pentingnya Pembangunan Berbasis Partisipatif
Lepas Suhajar sebagai Sekjen Kemendagri, Mendagri Apresiasi Kinerja dan Loyalitas
Artikel Terkini
Regional 4 Jadi Ayah Asuh Anak Stunting Pemayung
Perkuat Perencanaan Pembangunan, Kemendagri Ajak Pemda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Menko Airlangga Sampaikan Sukses Indonesia Jaga Pertumbuhan Ekonomi, Stabilitas Politik, dan Lanjutkan Upaya Transisi Energi
UU DKJ Disahkan, Fahira Idris Soroti Pentingnya Dana Abadi Kebudayaan
Kawal Musrenbang di Riau, Kemendagri Tekankan Pentingnya Pembangunan Berbasis Partisipatif
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas