Jakarta, INDONEWS.ID - Universitas Paramadina menggelar acara doa bersama mengenang berpulangnya tokoh pers nasional Prof Salim Haji Said pada Selasa (21/5/24) bertempat di Auditorium Gedung C, Kampus Universitas Paramadina Cipayung, Jl. Raya Mabes Hankam.
Sebagaimana diketahui, Prof Salim Said meninggal dunia pada Sabtu malam (18/5) di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat. Mantan Duta Besar RI untuk Republik Ceko itu selanjutnya dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta.
Prof Salim Haji Said adalah tokoh pers dan perfilman nasional, akademisi, cendekiawan, serta duta besar. Ia meninggal dunia pada usia 80 tahun setelah berjuang dari sakitnya selama beberapa waktu terakhir. Kabar meninggalnya mendiang Salim Said disampaikan pertama kali oleh istrinya, Herawaty.
Untuk mengenang dan memberikanpenghormatan kepada alm Prof Salim, Universitas Paramadina, Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Institut Peradaban mengadakan Do’a bersama dan mengenang kebaiakan dan jejak karya-karyanya selama di bumi dan mendoakan perjalanan pulangnya menuju peristirahatan kekal.
Adapun para tokoh yang hadir antara lain Mantan Wapres dua periode Jusuf Kalla, Mantan Menteri Perempuan Ibu Mutia Hatta yang merupakan putri tertua mantan Wakil Presiden pertama RI Bung Hatta.
Mantan Wapres RI Jusuf Kalla saat menyampaikam sepatah dua kata dalam acara doa mengenang berpulangnya Prof Salim Haji Said
Hadir juga Rektor Universitas Paramadina Prof Didiek J Rachbini, Harry Samputra Agus SH yang bakal maju sebagai Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Makmur Makka serta Pemred Indonews.id Asri Hadi. Asri Hadi sendiri diundang khusus sebagi perwakilan dunia pers Indonesia.
Asri Hadi juga mengaku senang lantaran dalam momen ini berkesempatan bertemu Harry Samputra Agus SH salah satu figur yang akan maju sebagai Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Pilkada serentak September mendatang.
Harry Samputra merupakan Ketua Dewan Pengurus Yayasan Inayah sejak 2019. Dia juga merupakan Founder dan CEO PT Kabarindo Media Utama Internasional sejak 2016.
Pada tahun yang sama hingga sekarang, Harry juga merupakan Produser Film, Event Seni dan Hiburan hingga Cerita Cinta Entertaiment.
Sejak 2009, Harry menjadi Ketua Dewan Pembina The Global Future Institute. Ia juga menjalankan FAST LAW Law Coaching Indonesia, FAST Group Internasional sebagai Founder dan CEO sejak 2004.
Sejak di bangku sekolah, Harry telah menorehkan banyak pencapain dan penghargaan. Dia pernah menjuarai Distinction Award Australian Math Competion, Distinction Award Chemistry Quiz, Distinction Award Managing Australian Economy, Australian English Literature represented SMITHFIELD SHS Caims QLD,.
Tak hanya itu, pria kelahiran Jakarta 1 Oktober ini juga pernah menjadi Juara Puisi nasional tingkat SMP/SLTP diadakan Bank Indonesia di Pekan Raya Jakarta, Juara Satu Beregu kejuaraan renang antar SMA se-Indonesia tim renang SMAN 3 Jakarta, Bronze Winner Swimming Carnaval, Juara Satu Squash di Club Rasuna/Elite Club Bersama Makara Merah FC menjuarai ILUNI UI Cup.
Alumni SMA Negeri 3 Teladan Jakarta ini juga aktif di dunia organisasi. Ia merupakan anggota ILUNI UI, KALAM UI, HIMAMI UI, AL FATH/SERAMBI FH UI, ALSA UI, BEM UI. Bahkan ikut menjadi pendiri sejumlah organisasi sosial seperti AJOIN (Aliansi Jurnalis On Line Internasional), Wirausaha Pendidikan Indonesia Edupreneurs Link, Start Up Indonesia/HQ, PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi dan Pemusik Republik Indonesia).
Tak hanya itu, dia juga menjadi President STEKPI ENGLISH CLUB, Lions Club International, KABARINDO FC, Chairperson, Ketua Umum/President ISAFIS (International Students Association of Indonesia), Ketua Patroli Keamanan Sekolah Sumbangsih, Paskibra SMAN 3 Jakarta, Tim Renang SMAN 3 Jakarta, Ketua Umum dan Pendiri STEKPI English Club, MPK SMAN 3 Jakarta.
Pendidikan
Harry menyelesaikan pendidikan dasarnya dari Elemantary Singkole Internasional INCO Sorowako Sulawesi Selatan pada 1986. Selanjutnya pada 1989, Harry menamatkan pendidikan menengah pertama dari Junior High School Sumbangsih. Pada tahun ini, dia berhasil menjadi Pelajar Terbaik dan menjadi Pelajar Teladan se-DKI Jakarta.
Sekolah menengah atas diselesaikannya dari Senior High School SMAN 3 Teladan Jakarta 1993 dan menjadi Juara 2 Ilmiah Remaja, Juara Renang Beregu Nasional.
Dia juga mengikuti Senior High School Smithfield State High School, Cairns, Queensland, Australia selama 1991-1992 sebagai AFS Exchange Student mewakili Indonesia. Berikutnya, dia mengikuti pendidikan tinggi di Universitas Indonesia Fakultas Hukum pada 1993 dan tamat pada tahun 2000.
Selain itu, Harry juga kerap menjadi pembicara dan narasumber dalam berbagai pelatihan dan kursus.