Nasional

Polisi Buru Penyebar Hoaks Terkait Penerapan Ganjil Genap Sepeda Motor Di Jakarta

Oleh : Ronald - Selasa, 06/08/2019 15:45 WIB

Kasubdit Bin Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP M. Nasir mengaku, pihaknya tidak pernah menyebarkan edaran tersebut apalagi melakukan sosialisasi terkait ganjil genap sepeda motor. (Foto : Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Pihak kepolisian akan memburu pihak yang telah menyebarkan edaran tentang sosialisasi penerapan ganjil genap (gage) di Jakarta. 

Kasubdit Bin Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP M. Nasir mengaku, pihaknya tidak pernah menyebarkan edaran tersebut apalagi melakukan sosialisasi.

"Polri tidak mengeluarkan tentang hal tersebut," ujar dia Selasa (6/8/2019).

Nasir menyebut pihaknya akan mendukung penuh aturan itu jika pemerintah pusat maupun daerah sudah resmi mengeluarkan kebijakannya. Saat ini, polisi masih menunggu kebijakan tersebut dan hasil kajian dari pihak-pihak terkait.

Oleh karena itu, dirinya memastikan akan mencari siapa yang sudah menyebar edaran hoax tersebut.
 
"Target perluasan gage memang pekan ini diharapkan bisa diumumkan, tapi semuanya masih dikaji. Masih terus digodok kawasan mana saja yang akan terkena perluasan gage," tukas dia.

Sama halnya yang disampaikan oleh Dinas Perhungan DKI Jakarta yang dengan tegas telah membantah terkait beredarnya selebaran soal uji coba pengendalian kendaraan bermotor melalui sistem ganjil genap di sejumlah ruas jalan di Jakarta. 
 
"Itu hoax," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo.

Syafrin menyebut belum ada kesepakatan untuk menerapkan ganjil genap pada kendaraan roda dua. Lantaran masih dalam tahap penggodokan. 

"Aturannya masih dikaji," tegasnya. (rnl)

Artikel Terkait