Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memantau langsung sejumlah titik pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 di wilayah Jakarta, Minggu (20/10/2019). (Foto : istimewa)
Jakarta, INDONEWS.ID - Untuk memastikan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 berjalan dengan kondusif, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memantau langsung sejumlah titik pengamanan di wilayah di Jakarta, Minggu (20/10/2019).
Kawasan Jalan Medan Merdeka Barat adalah titik pengamanan pertama yang didatanginya. Selanjutnya Jalan Jenderal Sudirman, Gedung MPR/DPR dan Gedung Graha Jala Puspita, Benhil.
"Saya menyatakan bahwa semua berjalan lancar dan keamanan terjaga untuk mendukung pelantikan presiden dan wakil presiden. Insya Allah semua berjalan lancar dan aman," ujar Hadi di Graha Jalapuspita, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2019).
Dikatakan Panglima Hadi, sejumlah helikopter, pesawat tanpa awak (drone), dan pesawat jenis boeing disiagakan untuk memantau keamanan melalui udara. Situasi keamanan akan dilaporkan secara langsung kepada pos pengamaman yang berada di Jalan Merdeka Barat.
"Semua (hasil pantauan) akan dilaporkan secara real time sehingga aparat bisa memantau real time juga," ucapnya.
Diungkapkan Panglima Hadi, helikopter akan memantau dari udara wilayah Istana Merdeka dan Gedung MPR/DPR. Sementara pesawat boeing untuk memantau dari udara sejumlah titik rawan.
Dia memastikan, semua personel TNI dan Polri telah siaga di sejumlah titik.
"Semua pada di posisi di tempat dan semua siap mengamankan pelaksanaan prosesi pelantikan presiden-wakil Presiden," katanya.
Sejumlah kendaraan taktis seperti baracuda, water canon, pengurai massa, mobil penerangan, ambulans, hingga pasukan K9 sudah bersiaga mengamankan kawasan Senayan.
Sebanyak 30.000 personel gabungan TNI-Polri diturunkan untuk mengamankan jalannya acara pelantikan Jokowi-Ma`ruf Amin hari ini. (rnl)