Nasional

Politikus Senior Masuk PKS, Wasekjen PPP: Kalau dari Partai Saya Belum Dengar

Oleh : Rikard Djegadut - Senin, 18/11/2019 10:01 WIB

Zain Badjebar bersama Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Yusril Mahendra (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Achmad Baidowi mengaku belum mengetahui kabar bergabungnya politikus senior PPP Zain Badjeber ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Baidowi hanya mengatakan Zain memang sempat lama vakum dari PPP. Namun, ia mengaku tidak tahu yang sebenarnya dan berjanji akan mengecek kabar itu lagi.

"Dulu memang PPP, tapi sempat vakum," kata Baidowi seperti dikutip dari Tempo, Minggu (17/11/19).

Baidowi mengatakan Zain sebelumnya adalah anggota Mahkamah Partai sebelum terjadinya Muktamar PPP di Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat, pada 2016. Setelah itu, Zain masih menjadi penasihat PPP di bidang hukum.

Zain memang pakar hukum tata negara. Mantan Ketua Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat ini juga salah satu perancang Undang Undang Komisi Pemberantasan Korupsi.

Baidowi mengaku mendengar kabar Zain sudah mundur dari kepengurusan. Namun dia tak memastikan apakah politikus senior itu keluar dari PPP.

"Kalau dari kepengurusan iya (mundur). Kalau dari partai saya belum dengar," ujar Wakil Ketua Baleg DPR ini.

Sebelumnya Presiden PKS Sohibul Iman memastikan Zain Badjeber bergabung ke partainya. Sohibul menjelaskan, Zain Badjeber hadir di pembukaan Rakornas PKS pada Kamis lalu, 14 November 2019.

Bahkan, Zain sudah mengenakan jaket putih PKS. "Baru satu yang secara formal kemarin hadir di sini, Zain Badjeber, politisi kawakan boleh dikatakan maestro legislasi DPR dari PPP," kata Sohibul di arena Rakornas PKS, Hotel Bidakara, Jakarta, pada Sabtu lalu, 16 November 2019*

Artikel Terkait