Nasional

Donny Moenek Daftar Bacagub

Oleh : hendro - Minggu, 24/11/2019 10:01 WIB

Donny Moenek bersama jajaran PAN

Jakarta, INDONEWS.ID –Setelah kembali dari kunjungan kerja ke Meksiko dan menunaikan ibadah umrah di Tanah Suci Mekkah, Reydonnyzar Moenek mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Sumbar di DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Sumbar, Jumat (22/11)lalu.

Kehadiran pamong senior yang kini menjabat Sekjen DPD RI itu, di Kantor DPW PAN Sumbar di Kelurahan Ulak Karang Utara, Kecamatan Padang Utara, diterima Ketua Tim Pilkada Sumbar DPW PAN Sumbar, Bukhari Dt Tuo dan unsur Pimpinan DPW PAN Sumbar lainnya.

Pada kesempatan itu, Reydonnyzar Moenek menyerahkan dokumen berkas pendaftaran secara resmi dan diterima oleh Bukhari Dt Tuo. “Alhamdulillah, kehadiran saya di DPW PAN Sumbar diterima dengan baik oleh para pimpinan PAN Sumbar seperti Pak Bukhari, Pak Darmon, Ibu Artati, Pak Nandin serta Ketua DPD PAN Pessel Yul Afnedi. Dokumen berkas pendaftaran saya dicek dengan baik dan akan diproses. Saya juga diberikan waktu dan kesempatan berbicara di hadapan para pimpinan DPW PAN Sumbar,” ujar tokoh asal Tanahdatar ini.

Donny Moenek pada kesempatan itu menyampaikan, dirinya merasa bersyukur dan bangga bisa diterima dengan baik di PAN. Donny Moenek berharap dengan ikut dalam kontestasi Pilgub Sumbar, dirinya ke depan dapat bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat membangun Sumbar lebih baik lagi.

Donny Moenek juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada seluruh elemen masyarakat Minangkabau, baik itu para ninik mamak, cadiak pandai, alim ulama dan bundo kanduang, termasuk juga dari partai politik, yang memberikan dorongan dan kesempatan kepada dirinya, untuk maju sebagai Bacagub Sumbar pada Pilkada 2020. “Mohon doa restu dan dukungan seluruh masyarakat Sumbar dan partai politik atas keputusan saya ini,” harapnya.

Selain mendaftar di PAN, Donny Moenek mengaku dirinya juga telah mendaftar sebagai Bacagub Sumbar di Partai Nasdem. ”Waktu itu, saya sudah komunikasi apakah bisa saya diwakilkan karena ketika itu saya lagi tugas bersama Ketua DPD RI di Meksiko. Alhamdullilah, ternyata bisa mendaftar Di Nasdem, dengan tidak mengurangi rasa hormat saya kepada seluruh pengurus dan tim pilkadanya,” ungkap Donny Moenek.

Bagi mantan juru bicara Mendagri era Gamawan Fauzi ini, dirinya akan mengoptimalkan seluruh potensi, segenap tenaga dan pikirannya untuk mengikuti proses pilkada ini. Termasuk mengakomodir seluruh masukan dari berbagai elemen masyarakat dan parpol. “Saya ingin memberikan pengabdian yang terbaik buat masyarakat Sumbar. Seperti judul lagu, ”Abang pergi karena tugas, pulang karena cinta”. Yakni, cinta saya yang begitu besar terhadap kampung halaman,” ujar birokrat yang pernah menjadi Penjabat Gubernur Sumbar ini.

Terkait statusnya saat ini sebagai ASN, Donny Moenek mengatakan, demi mengabdi untuk kampung halamannya, apapun akan dilakukannya. Bahkan, dirinya siap mengundurkan diri sesuai aturan yakni ketika telah ditetapkan oleh KPU nantinya.

“Saya ingin mengabdikan dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Sumbar melalui dorongan dari para tokoh masyarakat ninik mamak, cadiak pandai, alim ulama dan bundo kanduang serta para pemuda ranah Minang hingga parpol,” ujarnya.

Diakuinya, keputusan maju sebagai Bacagub Sumbar ini diambil setelah melalui perenungan yang cukup lama dan berdoa, saat ibadah umroh di Tanah Suci Mekkah. “Setelah berbagai perenungan, berdoa dan shalat di Masjidil Haram, Multazam dan Hijir Ismail, saya memutuskan untuk mendaftar sebagai calon gubernur Sumbar,” tegas Donny Moenek.

Setelah mendaftar di DPW PAN Sumbar, Donny Moenek mengaku bahwa dirinya akan mendaftar di semua partai politik yang membuka pendaftaran. Ini dilakukannya untuk mengikuti seluruh proses dan mekanisme partai politik dalam Pilkada Serentak 2020.

”Jika nantinya dipercaya masyarakat, saya punya keyakinan yang besar bisa menggaet berbagai kerja sama antar-daerah dan luar negeri, misalnya dari Timur Tengah serta menggaet investasi. Apalagi kita ketahui, pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Sumbar tidak akan optimal jika hanya mengandalkan APBD,” jelas mantan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri ini.

Sementara itu, Ketua Tim Pilkada DPW PAN Sumbar Bukhari Dt Tuo mengatakan dirinya bersama tim telah menerima berkas pendaftaran dari Donny Moenek. Proses selanjutnya, DPW akan melakukan penilaian dan survei. ”Kemudian hasil diberikan kepada DPP untuk diputuskan segera siapa menjadi calon gubernur dan siapa menjadi wakil gubernur,” kata Bukhari.

Pihaknya secara resmi menutup masa pengembalian berkas pendaftaran untuk Pilgub 2020, Jumat (22/11) malam. Batas terakhirnya hingga tadi malam karena ada pertimbangan timsel mengingat bakal calon yang ingin mengembalikan formulir ada dari luar Sumbar. Saat ini, PAN memiliki 10 kursi di DPRD Sumbar. Sehingga butuh koalisi untuk memenuhi minimal 13 kursi untuk mengajukan pasangan calon.

Artikel Terkait