INDONEWS.ID

  • Jum'at, 16/11/2018 09:40 WIB
  • Presiden Jokowi Lirik Kerja Sama Mobil Listrik dengan PM Shinzo Abe

  • Oleh :
    • very
Presiden Jokowi Lirik Kerja Sama Mobil Listrik dengan PM Shinzo Abe
Presiden bertemu dengan PM Jepang, Shinzo Abe di sela-sela KTT ASEAN ke-33 di Singapura. (Foto: ist)

 

Singapura, INDONEWS.ID -- Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe di sela rangkaian pertemuan ASEAN di Suntec Convention Centre, Singapura. Dalam pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih 30 menit tersebut, Presiden memfokuskan pembahasan pada kerja sama ekonomi dengan Jepang.

Baca juga : Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi, Presiden Jokowi Didampingi Menteri Basuki Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa

Indonesia dan Jepang diketahui telah melakukan kerja sama seperti di bidang infrastruktur yang terus berjalan hingga kini. Moda Raya Terpadu Jakarta merupakan salah satu proyek kerja sama yang dilakukan kedua negara.

"MRT Fase I akan selesai Maret 2019. Groundbreaking MRT Fase II juga akan dilakukan berdekatan dengan waktu tersebut," kata Presiden.

Baca juga : Jokowi Lantik Menko Polhukam dan Menteri ATR/BPN Rabu, Beredar Nama Hadi Tjahjanto dan AHY

Selain tu, Presiden Jokowi menyampaikan keprihatinan terhadap kebijakan Jepang mengenai Kelapa sawit, terkait sertifikasi.  Presiden mengatakan bahwa Indonesia telah menerapkan sertifikasi ISPO dan berharap agar sertifikasi ini dapat diterima atau diperkuat. 

Presiden Joko Widodo juga menyampaikan harapan kiranya Jepang dapat memberikan fleksibilitas dalam perundingan peninjauan menyeluruh Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) dan juga Regional Comprehensive Economic Partnership Agreement ( RCEP) agar perundingan dapat segera diselesaikan. 

Baca juga : Tanggapi Hasil Hitung Cepat Pemilu, Presiden Jokowi: Sabar, Tunggu Hasil Resmi dari KPU

Ke depan, Indonesia melihat sejumlah potensi kerja sama yang dapat dijalankan dengan pemerintah Jepang. Di antaranya ialah investasi dan pengembangan mobil listrik dan baterai lithium, pengembangan industri pariwisata di kawasan "10 Bali Baru", serta kerja sama kemaritiman.

"Saya ingin mengajak Yang Mulia untuk bersama-sama mendorong hal-hal tersebut dengan memanfaatkan momentum dan semangat 60 tahun perayaan hubungan bilateral kita," tandasnya. (Very)

 

Artikel Terkait
Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi, Presiden Jokowi Didampingi Menteri Basuki Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa
Jokowi Lantik Menko Polhukam dan Menteri ATR/BPN Rabu, Beredar Nama Hadi Tjahjanto dan AHY
Tanggapi Hasil Hitung Cepat Pemilu, Presiden Jokowi: Sabar, Tunggu Hasil Resmi dari KPU
Artikel Terkini
Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG
Tiga Orang Ditemukan Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Kabupaten Garut
Pimpin Proses Penyiapan dan Percepatan Keanggotaan Indonesia pada OECD, Presiden Joko Widodo Tunjuk Menko Perekonomian sebagai Ketua Tim Nasional OECD
Kemendagri Dukung Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional Melalui Optimalisasi Kebijakan Fiskal Nasional
Kemendagri Dorong Percepatan Pemenuhan Sarana dan Prasarana Pemerintahan di 4 DOB Papua
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas