Pojok Istana

Presiden Resmikan Bandara Baru di Morowali dan Empat Terminal Bandara di Sulawesi

Oleh : Ronald - Senin, 24/12/2018 09:35 WIB

Bandara Morowali berada di Desa Umbele, Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Didirikan di atas lahan seluas 158 hektare, bandara ini dilengkapi dengan landasan pacu sepanjang 1.500 meter serta fasilitas terminal penumpang seluas 1.000 meter persegi.

Jakarta, INDONEWS.ID - Presiden Joko Widodo meresmikan satu bandara baru dan pengembangan empat terminal bandara yang seluruhnya dibangun di Pulau Sulawesi. Peresmian yang dipusatkan di Bandara Syukuran Aminuddin Amir, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, sekaligus mengakhiri rangkaian kunjungan kerja Presiden ke Sulawesi, Minggu (23/12/2018).

"Kita semua berharap agar pembangunan ini nantinya betul-betul dapat memudahkan kita pergi ke manapun, juga dapat mempercepat kita pergi ke manapun. Dapat juga untuk mengirimkan barang atau logistik ke manapun," ucap Jokowi  dalam sambutannya.

Bandara yang baru selesai dibangun dan diresmikan ini adalah Bandara Morowali di Sulawesi Tengah. Sementara empat terminal bandara yang diresmikan adalah terminal bandara Syukuran Aminuddin Amir di Sulawesi Tengah, terminal bandara Haji Aeropala Selayar dan terminal baru bandara Lagaligo-Bua di Sulawesi Selatan, dan terminal bandara Betoambari di Sulawesi Tenggara.

Bagi masyarakat di Sulawesi sendiri, bertambahnya pilihan transportasi ini diharapkan dapat menghubungkan mereka dengan saudara-saudaranya di seluruh Indonesia.

"Kita memiliki 17 ribu pulau dan kita ingin masyarakat yang ada di sini, di Provinsi Sulawesi Tengah, bisa berkenalan dengan saudara-saudaranya di Wamena (Papua), Yahukimo (Papua), dan Bener Meriah di Aceh," ujar orang nomor satu di republik ini.

Sebagai informasi, bandara Morowali berada di Desa Umbele, Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Didirikan di atas lahan seluas 158 hektare, bandara ini dilengkapi dengan landasan pacu sepanjang 1.500 meter serta fasilitas terminal penumpang seluas 1.000 meter persegi.

Pembangunan bandara baru tersebut semakin menambah konektivitas Kabupaten Morowali menuju kota-kota besar seperti Kendari, Palu, dan Makassar. Sebelum adanya bandara ini, masyarakat setempat mesti menempuh jalur darat dan laut untuk menuju kota lainnya. (ronald)


 

Artikel Terkait