Jakarta, INDONEWS.ID - Ustaz Abdul Somad (UAS) memenuhi undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mengklarifikasi terkait video ceramah salib yang viral. Dia tiba di kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat, pada pukul 15.48 WIB, Rabu (21/8/2019).
Usai pertemuan, ia menegaskan bahwa video itu diambil saat ia melakukan pengajian di Riau 3 tahun lalu.
"Saya menjelaskan tentang akidah agama saya di tengah komunitas umat Islam, di dalam rumah ibadah saya. Bahwa kemudian ada yang tersinggung dengan penjelasan saya, apakah saya mesti meminta maaf?" kata dia.
UAS dalam kesempatan itu juga mengutip surah al-Maidah ayat 73. Sebelum membacakan ayat itu, dia mengucapkan maaf karena memang isi ayat tersebut berkaitan dengan agama selain Islam.
"Dalam Islam dikatakan, `Sesungguhnya`, maaf, `kafirlah orang yang mengatakan bahwa Allah salah satu dari yang tiga`. Saya jelaskan itu di tengah umat Islam, lalu orang yang mendengar itu tersinggung atau tidak? Tersinggung. Apakah perlu saya minta maaf? Udah terjawab. Itu ajaran saya. Kalau saya minta maaf, berarti ayat itu mesti dibuang," ujarnya.
Sebelumnya Ustaz Somad dilaporkan sejumlah pihak ke Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri karena potongan video ceramahnya tersebut. Somad telah memberikan pernyataan atas pelaporan itu dan menjelaskan potongan ceramah itu terjadi 3 tahun lalu saat kajian subuh di Masjid An-Nur, Pekanbaru, Riau. (rnl)