Ini Kata BPBD DKI Soal Titik Banjir yang Mengepung Jalanan Kota Jakarta

Jakarta, INDONEWS.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mencatat sejumlah jalan di Ibu Kota terendam banjir akibat hujan yang mengguyur sejak kemarin hingga pagi hari ini.

Berdasarkan data yang diberikan oleh Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Iwan Ibrahim, setidaknya ada enam jalanan yang tergenang di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

"Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan air kali," kata Iwan melansir Tempo yang dihubungi lewat pesan pendek, Rabu, 1 Januari 2020.

Berikut adalah rinciannya data yang diberikan BPBD DKI Jakarta:

Jakarta Timur

- Jalan Pinang Ranti 2, Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makassar. Tergenang sejak pukul 03.45 WIB. Ketinggian awal 40-60 sentimeter (cm), sementara ketinggian saat ini 50 cm. Penyebabnya adalah curah hujan tinggi.

- Jalan Taman Mini Raya, Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makassar. Tergenang sejak pukul 03.45 WIB. Ketinggian awal 30-50 sentimeter (cm), sementara ketinggian saat ini 30 cm. Penyebabnya adalah curah hujan tinggi.

- Jalan Sarbini, Kelurahan Makassar, Kecamatan Makassar. Tergenang sejak pukul 04.10 WIB. Ketinggian awal 30-80 sentimeter (cm), sementara ketinggian saat ini 70 cm. Penyebabnya adalah curah hujan tinggi.

Jakarta Selatan

- Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi. Tergenang sejak pukul 05.30 WIB. Ketinggian awal 15-20 sentimeter (cm), sementara ketinggian saat ini 20 cm. Penyebabnya adalah curah hujan tinggi.

- Jalan Kemang Utara IX, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan. Tergenang sejak pukul 05.30 WIB. Ketinggian awal 30 sentimeter (cm), sementara ketinggian saat ini 30 cm. Penyebabnya adalah luapan Kali Mampang.

- Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Petukangan Utara, Kecamatan Pesanggrahan. Tergenang sejak pukul 05.50 WIB. Ketinggian awal 40 sentimeter (cm), sementara ketinggian saat ini 40 cm. Penyebabnya adalah luapan Kali Uangan.*