Wisata Wana Griya dituding sebagai penyebab banjir di Perumahan Parung Permai, di Bogor, Jawa Barat. (Foto: Ist)
Jakarta, INDONEWS.ID -- Intensitas curah hujan yang terus mengguyur wilayah desa Cogreg Parung, berdampak pada meluapnya danau buatan pada tempat wisata Wana Griya di Kampung Cogreg, Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Depok.
Banyak warga sekitar, khususnya warga perumahan Bumi Parung Permai (BPP) paling merasakan dampaknya. Perumahan tersebut adalah perumahan yang tepat berada di samping danau buatan tersebut.
Berita beredar bahwa Wana Griya belum memiliki izin sudah santer terdengar. Namun pengelola tempat wisata tersebut selalu mengelak jika ditanyakan hal tersebut.
“Jika benar izin sudah keluar, tentunya izin tersebut harus dibarengi dengan izin dampak lingkungan. Danau yang sering meluap tidak dibuatkan gorong-gorong atau tempat pembuangan luapan, sehingga luapan air danau tersebut mengalir ke rumah-rumah warga sekitar,” keluh warga sekitarnya.
Hal tersebut sudah sering kali dikeluhkan warga kepada RT di wilayah BPP. Namun hingga saat ini tidak pernah ada tanggapan sekalipun.
Terdengar bahwa ada oknum petinggi di balik tempat wisata tersebut. “Siapa sebenarnya oknum petinggi yang ada di belakang tempat Wisata tersebut? Kenapa keluhan warga tidak pernah didengar? Kenapa izin dikeluarkan jika dampak lingkungannya tidak diperhatikan”? Inilah sejumlah pertanyaan yang dilontarkan warga setempat.
Menanggapi keluhan warga tersebut, Lurah Desa Cogreg yang akrab dipanggil Iyus mengatakan, "kita akan upayakan bersama agar daerah kita ini bebas dari banjir," ujarnya kepada warga yang mengeluhkan hal tersebut pagi ini, Senin (2/3). (*)