Nasional

Cegah Penyebaran Covid-19, Pemuda Katolik Bagikan Masker dan Hand Sanitizer di Jakarta

Oleh : Mancik - Minggu, 29/03/2020 17:52 WIB

Pemuda Katolik DKI Jakarta, membagikan Masker dan Hand Sanitizer untuk masyarakat di sekitar Masjid Istiqlal dan Katedral Jakarta serta di luar Stasiun Juanda dan Stasiun Gambir, sebagai langkah antisipasi mencegah penyebaran virus corona.

Jakarta, INDONEWS.ID - Sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Virus Corona atau Covid – 19, Pemuda Katolik DKI Jakarta turut membagikan Masker dan Hand Sanitizer di sekitaran Masjid Istiqlal dan Katedral Jakarta serta di luar Stasiun Juanda dan Stasiun Gambir.

Wakil Ketua Pemuda Katolik Komda DKI Jakarta Regina Vianney Ayudya menyampaikan, kegiatan ini tidak lain menjadi bagian respon Pemuda Katolik untuk bergotong royong membantu Pemerintah dalam menghadapi Virus Corona yang telah mewabah di Indonesia dan belum lagi ditambah dengan isu kelangkaan dan mahalnya APD (Alat Pelindung Diri).

"Kegiatan ini tidak sekedar membagikan saja akan tetapi kami juga memberikan edukasi kepada masyarakat supaya tetap menjaga kesehatan dan tidak meremehkan sebaran Virus Corona. Harus diakui memang masih banyak masyarakat yang mengandalkan hidup mencari nafkah di jalanan ini seperti para tukang ojek, pedagang kaki lima, pemulung dan kalangan masyarakat yang rentan terhadap paparan Virus Corona," kata Regina di Jakarta, Minggu,(29/03/2020)

Ketua Pemuda Katolik DKI Jakarta Bondan Wicaksono mengucapkan terima kasih atas dukungan banyak pihak atas terdistribusikannya Masker dan Hand Sanitizer ini dan menghimbau masyarakat untuk tidak abai terkait protokol pencegahan yang telah dirilis oleh Pemerintah.

Salah satu kunci penting dalam melawan Virus Corona ini tidak lain adalah kesadaran dari masyarakat itu sendiri.

“Kami juga memberikan apresiasi kepada tenaga medis baik Dokter, Perawat, dan para tenaga medis lainya yanh berada dalam garda terdepan melawan Virus Corona. Mereka memiliki resiko besar dengan paparan Virus karena mereka yang bersentuhan langsung dengan pasien” imbuh Bondan.

Pemuda Katolik DKI Jakarta dimana saat ini Jakarta sebagai ibukota negara telah menjadi epicentrum dengan jumlah pandemi virus corona terbanyak di ikuti wilayah Jawa Barat dan Banten serta berbagai daerah lainnya yang telah terdampak virus corona.

Pemuda Katolik berharap, Pemerintah segera mengatasi pandemi ini keberbagai lapisan masyarakat untuk berupaya secara total salah satunya dalam penanganan kebutuhan medis seperti adanya kelangkaan perlengkapan medis yang ditambah mahalnya (Alat Pelindung Diri) APD di pasaran.

Pemuda Katolik saat ini bersama Jaringan Katolik Melawan COVI-19 (JKMC 19) yang merupakan gerakan inisiatif awam Katolik senantiasa mendukung upaya pemerintah karena melihat keprihatinan atas wabah corona.

Pemuda Katolik DKI Jakarta mendorong para relawan katolik yang berasal dari berbagai profesi: medis, guru, dosen, pengusaha, imam, biarawan, biarawati berupaya melakukan gerakan kongkrit di berbagai bidang dengan tujuan membantu masyarakat dalam rangka menanggulangi pandemik COVID-19.

Jaringan ini merupakan gabungan berbagai elemen katolik: organisasi kemasyarakatan katolik, rumah sakit, universitas, sekolah, relawan, pengusaha dan awam. Semoga wabah ini dapat segera selesai dan masyarakat dapat beraktifitas kembali seperti semula.*

 

Artikel Terkait