Nasional

PNM Cabang Garut Salurkan Bansos bagi Nasabah Mekaar Korban Banjir Cimanggung

Oleh : Rikard Djegadut - Kamis, 28/01/2021 11:01 WIB

PNM Cabang Garut menyalurkan bantuan sosial bagi nasabah Mekaar korban banjir dan tanah longsor Cimanggung, Kabupaten Sumedang (Dok.PNM)

Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM Kantor Cabang Garut menyalurkan bantuan sosial bagi nasabah PNM Mekaar yang terdampak banjir di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Kamis (21/1/21).

Adapun bantuan yang diberikan berupa bahan makanan siap saji, air mineral, beras, minyak goreng, obat-obatan, popok bayi, susu sereal, makanan bayi, selimut dan kebutuhan lainnya yang dibutuhkan korban di tempat pengungsian. Total penyaluran bansos sebanyak 456 paket.

Penyerahan Bansos tersebut dilakukan langsung oleh Pemimpin Kantor Cabang PNM Garut, Gema Arief Pramuji yang didampingi staff ahli Satuan Pembinaan dan Keamanan,Jono.

Turut hadiri pada kesempatan itu di antaranya KRM Sumedang, Cecem Taufik, RPM Sumedang, Sari Sasmita, Tim PKU & JML Cabang Garut serta Tim PNM Mekaar Cab Cimanggung.

Head of Corporate Communication PT Permodalan Nasional Madani (Persero), YR Wijayandaru mengatakan pemberian Bansos ini merupakan bagian dari program
PNM Peduli dengan slogan "Donasi untuk Indonesia".

"Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab perusahan melalui program PNM peduli "Donasi untuk Indonesia". Semoga bansos ini dapat meringankan beban korban terdampak, secara khusus nasabah PNM Mekar di wilayah Cimanggung, Sumedang, Garut," ujar Yaya dalam keterangan tertulisnya Kamis (28/1/21).

Untuk diketahui, bencana banjir yang terjadi di awal tahun telah menyebabkan 8 unit rumah rusak berat. Sementara 34 rusak ringan dan ratusan lainnya, sebanyak 259 rusak ringan.

Semantara bencana longsor di Desa Cihanjuang, Cimanggung, Kabupaten Sumedang menewaskan 40 orang. Seluruh korban ditemukan setelah operasi yang dilakukan tim SAR gabungan selama 10 hari. Tercatat, 1 orang nasabah PNM Mekaar meninggal dunia dalam peristiwa ini.

Sebagai informasi, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) per Desember 2020 telah menyalurkan Rp 24,34 triliun untuk PNM Mekaar dan Rp 2,51 triliun untuk ULaMM, dengan total outstanding mencapai Rp 22,50 triliun.

Jumlah nasabah PNM Mekaar dan ULaMM sebanyak 7.900.252 Saat ini PNM memiliki lebih dari 3.357 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 provinsi, 439 kabupaten/kota, dan 4.450 kecamatan.*

Artikel Terkait