Daerah

Konvoi Moge Lolos Ganjil Genap di Bogor, Bima Arya : Jangan Mentang-Mentang...

Oleh : Ronald - Jum'at, 12/02/2021 23:29 WIB

Wali Kota Bogor Bima Arya (Foto : ist)

Bogor, INDONEWS.ID - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto akan menyelidiki kasus terkait rombongan motor gede (moge) yang diduga lolos aturan ganjil genap saat melintas di Kota Bogor. 

Dia menyebut aturan harus ditegakan kepada setiap orang sesuai dengan ketentuan yang berlaku angkat bicara perihal adanya.

"Kami mendapatkan info itu tadi siang menjelang sore, saat ini kami berkoordinasi untuk menelusuri siapa, dari mana dan kemana. Info yang kami dapat adalah HDCI Bogor telah membuat aturan untuk meniadakan kegiatan aktivitas. Saya menyerukan kepada semua pihak untuk menghormati aturan, jangan mentang-mentang. Aturan dibuat untuk semua," kata Bima, di Polresta Bogor Kota, Jumat (12/2/2021).

Dirinya pun langsung berkoodinasi dengan kepolisian untuk mencari rombongan moge tersebut. Dia menegaskan kendaraan yang dikecualikan dalam ganjil genap hanya yang memiliki keperluan penting dan lainnya sesuai aturan.

"Tadi berkordinasi dengan pak Kapolres sepakat untuk melakukan pelacakan. Karena hukum ini harus tegak untuk semua, tanpa kecuali untuk kebaikan semua untuk kemaslahatan semua. TidK ada yang dikecualikan, kecuali yang sudah disepakati ada tujuan penting kalau untuk rekreasi, jalan-jalan apalagi turing gak bisa," tuturnya.

Dia menambahkan, Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bogor telah membuat aturan untuk meniadakan kegiatan atau aktivitas. Sehingga, dirinya menyerukan pihak manapun untuk menghormati aturan.

"Jangan mentang-mentang, aturan dibuat untuk semua. Saya tadi koordinasi dengan Kapolres dan sepakat untuk melakukan pelacakan," tegasnya.

Ke depan, kejadian ini juga akan menjadi bahan evaluasi internal Pemkot Bogor, kepolisian dan lainnya pihak untuk memperbaiki pelaksanaan di lapangan. 

"Jadi saya kira kita sepakat bahwa aturan harus ditegakan dan kita melakukan evaluasi secara internal agar jangan sampai lolos. Setiap hari kita akan perbaiki lagi koordinasi di lapangan semua unsur agar barisan ini rapat. Tadi pagi memang belum ada pos statis, jadi ketika lewat info di lapangan belum ada kegiatan di pos," tandas Bima. (rnl)


 

 

Artikel Terkait