Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno didampingi oleh mantan Pereli Nasional, Rio Sarwono saat melepas rombongan Touring Legend Riders Club ekspedisi ke kilometer nol, dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Selasa (18/5) kemarin. (Foto: Ist)
Jakarta, INDONEWS.ID --- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melepas rombongan touring Legend Riders Club ekspedisi ke kilometer nol, dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Selasa (18/5) kemarin.
Dia berharap agar anggota Legend Riders Club dapat turut membantu Kemenparekraf dalam menggeliatkan UMKM di sektor ekonomi kreatif sehingga terbuka lapangan kerja yang seluas-luasnya.
“Harapan kita semua, Legends Riders Club dapat turut membantu Kemenparekraf dalam mengkampanyekan Protokol CHSE ini saat touring dan mampir berkunjung ke tempat pariwisata maupun sentra ekonomi kreatif, membantu menggeliatkan UMKM di sektor ekonomi kreatif sehingga terbuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ujarnya saat pelepasan rombongan touring Legend Riders Club.
(Menteri Sandiga Uno. Foto: Ist)
Menteri Sandiga juga berpesan agar para Legend Riders Club mengutamakan keselamatan diri dan pengendara lain. “Selamat ber-touring ria. Patuhi peraturan dengan baik. Jangan ugal-ugalan. Selalu utamakan keselataman diri sendiri dan pengendara lain,” ujarnya.
Ketua Rombongan, M. Indra Prasetyo kepada Indonesw.id menginformasikan bahwa setelah dilepas oleh Menteri Sandiaga, rombongan Legend Riders Club menuju PT Pertamina Lubricants untuk melakukan acara ramah tamah dan pelepasan yang dipimpin langsung oleh Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Ageng Giriyono.
“Kita sekarang masih di Jakarta. Kita baru start motoran tanggal 22 Mei siang dari Padang. Tadi malam motor baru berangkat ke Padang diangkut oleh truk,” ujarnya di Jakarta, Rabu (19/5).
Ikut dalam acara pelepasan oleh Menteri Sandiaga tersebut antara lain mantan pereli nasional, Rio Sarwono dan penggagas Legend Riders Club Chepot Hannywiano.
Sebelumnya, para legend pembalap Indonesia tersebut melakukan persiapan di di Balai Sarwono, Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Rabu (5/5) pukul 15.00 WIB.
Berawal dari titik start di Padang, Sumatera Barat, tim akan bertolak menuju Kilometer Nol, di Sabang, Aceh. Monumen Kilometer Nol ini tepatnya berada di Desa Iboih, Kecamatan Sukakarya, Kota Sabang, Provinsi Aceh.
“Kami akan mulai melakukan touring ini pada tanggal 22 Mei 2021 dengan start di Padang. Selanjutnya kami akan meneruskan perjanalan menuju titik nol di Sabang. Kemudian akan finish di Kota Medan,” ujar Ketua Rombongan, M. Indra Prasetyo saat mempersiapkan acara touring di Balai Sarwono, Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Rabu (5/5) pukul 15.00 WIB.
Sebelumnya rombongan Legend Motors Club telah menjajal Pulau Jawa. Dan kali ini mereka akan melakukan “uji nyali” di Pulau Sumatera.
Indra menjelaskan bahwa waktu yang ditempuh dalam perjalananan tersebut sekitar 9 hari. Juga acara tersebut - tentunya - sangat ketat mengkuti protokol kesehatan.
Mereka nantinya akan berhenti di spot-spot pariwisata yang enak dipandang, sekadar untuk beristirahat sambil melakukan sessi photo bersama.
“Memang touring ini bertujuan untuk memperkenalkan daerah pariwisata di Indonesia. Tapi kami tetap utamakan keselamatan. Karena itu, tiap beberapa jam, kami beristirahat,” ujarnya.
Sementara itu penggagas “Legend Riders” Chepot Hannywiano, mengatakan acara tersebut bertujuan untuk memperkenalkan tempat-tempat pariwisata di dalam negeri.
“Banyak sekali tempat pariwisata kita di dalam negeri yang indah dan bagus. Namun, sayang kurang banyak diketahui mungkin karena promosinya kurang. Karena itu, acara ini juga merupakan bentuk promosi wisata di Indonesia,” ujarnya.
Karena itu, pihaknya juga sudah mengkoordinasikan acara ini dengan pihak terkait, antara lain dengan Dinas Pariwisata di daerah yang dilalui.
Sebelumnya, pihaknya juga telah menemui Ketua MPR, Bambang Soesatyo untuk meminta dukungannya. “Bambang Soesatyo juga akan memperkenalkan Legend Riders kepada parapihak terkait,” ujarnya.
(Penggagas Legend Riders Club Chepot Hannywiano. foto: ist)
Pembalap yang sudah berusia 75 tahun ini mengisahkan bahwa melakukan touring sudah menjadi kegemarannya. Karena itu, hal itu dijalaninya dengan enjoy. “Waktu kami ke Bali, orang di sana heran karena usia seperti saya ini masih kuat melakukan perjalanan jauh,” ujarnya.
Chepot mengatakan, setelah touring ke Sumatera, Legend Riders yang mempunyai motto “Ga Ada Gigi Mundurnya!” ini merencanakan akan menjajal daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Semoga dengan acara ini semakin banyak daerah pariwisata di dalam negeri yang kita perkenalkan dan makin dicintai oleh masyarakat,” pungkasnya.
Acara ini juga mendapat support dari berbagai pihak, antara lain dari Pertamina. (Very)