Serbuan Vaksin Masyarakat Maritim TNI AL oleh Kolinlamil

Jakarta, INDONEWS.ID - Serbuan vaksin masyarakat maritim TNI AL oleh Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) berhasil vaksinisasi 880 warga di Cilincing dan Marunda, yang terpusat di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Cilincing, Jakarta Utara, Senin (5/7).

Serbuan vaksinasi civid 19 ini menyasar para warga masyarakat, pekerja dan karyawan di sekitar Cilincing dan Marunda yang berada di Kawasan Berikat Nusantara Cilincing yang merupakan kawasan pelabuhan sebagai daerah yang menjadi target serbuan vaksin maritim TNI AL. 

"Pelaksanaan vaksinasi ini adalah perintah langsung dari Kepala Staf Angkatan Laut, Panglima TNI serta Presiden Republik Indonesia sebagai langkah percepatan, pemutusan Covid-19 dengan target 1 hari 1 juta vaksin," kata Panglima Kolinlamil Laksda TNI Arsyad Abdullah.

Kolinlamil rencananya akan terus melaksanakan serbuan vaksin masyarakat maritim di berbagai tempat seperti di desa-desa pesisir, pelabuhan-pelabuhan, bahkan sampai di laut untuk nelayan.

“Besok juga Kolinlamil akan melaksanakan serbuan vaksin ke kawasan masyarakat pesisir Muara Tawar, Kabupaten Bekasi dengan target 1500 warga” ujar Laksda TNI Arsyad Abdullah.

Vaksinasi massal dengan vaksin jenis sinovac tersebut melibatkan empat tim vaksinasi gabungan dengan tenaga medis antara lain dari Dinas Kesehatan Kolinlamil, Puskes TNI, Batalion Kesehatan Marinir, Dinas Kesehatan Koarmada 1, tim kesehatan Mabesal dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Sebelum vaksin, para peserta vaksin akanmengikuti beberapa tahapan. Warga lebih dulu diminta untuk cuci tangan, lalu ke loket pendaftaran untuk mengisi formulir dan mengambil nomor antrean.
Juga, dilakukan screening pemeriksaan fisik, tensi dan mengidentifikasi penyakit penyerta (Komorbid). Kemudian input data dengan menyertakan KTP.

Kawasan berikat nusantara merupakan yang banyak berlangsungnya kegiatan dari pelabuhan, sehingga sangat rentan dengan penularan covid 19.

Harapannya, target seluruh  pekerja atau karyawan  serta masyarakat sekitar dapat divaksinasi tercapai.

"Kawasan Berikat Nusantara ini merupakan bagian dari aktifitas kawasan pelabuhan yang sangat intensif perputaran roda kegiatannya, sehingga harus menjadi sasaran serbuan vaksin maritim," ujarnya. 

Panglima Kolinlamil mengungkapkan program percepatan vaksinasi pemerintah terus didukung TNI agar target nasional satu juta vaksin sehari tercapai.

Diharapkan semakin banyak orang divaksinasi, maka terbentuk kekebalan komunal di tengah masyarakat dan akhirnya rantai penyebaran COVID-19 terputus.

"Mari kita sukseskan program vaksinasi ini demi menyelamatkan Indonesia dari belenggu pandemi COVID-19," kata Panglima Kolinlamil.