Bisnis

Saat Indonesia Inc. Promosi Investasi di `2021 China Economic Summit` Shanghai

Oleh : luska - Rabu, 29/12/2021 20:06 WIB

Shanghai, INDONEWS.ID - Promosi ekonomi Indonesia di Shanghai Berlangsung 28 Desember 2021.Promosi dilakukan di China Economic Summit yang dibesut oleh Asia Brand Group, China Association for Asian Economic Development (CAEDA) dan Taihe Group Limited yang diikuti lebih dari 200 pengusaha Tiongkok.  

Promosi ditujukan  untuk menggali peluang kerja sama investasi dan perdagangan di Indonesia, khususnya di Pulau Bintan.

Dalam forum tersebut telah disepakati 3 MoU kerja sama senilai USD 1,76 miliar untuk sektor keuangan, energi baru dan logistik sebagai komitmen para pebisnis Indonesia dan Tiongkok untuk bersama-sama membangun Pulau Bintan. 

Dubes Djauhari Oratmangun bersama dengan Konjen RI Shanghai, Deny Wachyudi Kurnia, CEO Taihe Group Dr. Sukardi, Presiden Indonesia Chamber of Commerce in China (INACHAM), James Hartono dan Chairman INACHAM, Liky Sutikno bersinergi mempromosikan peluang ekonomi Indonesia di sektor-sektor yang juga menjadi kepentingan Tiongkok. 

Tiongkok selama ini telah menjadi mitra utama investasi dan perdagangan bagi Indonesia. Di masa pandemi, hubungan ekonomi kedua negara semakin kuat dengan beberapa sektor kerja sama yang potensial untuk terus dikembangkan seperti energi dan infrastruktur, ujar Dubes Djauhari.

Penerbitan UU Cipta Kerja diharapkan dapat lebih mendorong minat para pengusaha Tiongkok untuk memperluas maupun menjajaki peluang bisnis baru di Indonesia melalui berbagai insentif dan manfaat yang ditawarkan. 

Dalam kesempatan tersebut, CEO of Taihe Group Shanghai, Dr. Sukardi, mempromosikan peluang investasi di Pulau Bintan kepada para pengusaha Tiongkok yang menarik minat para calon investor Tiongkok.

Di akhir Forum, Taihe Group berhasil menandatangani 3 MoU kerja sama investasi dengan mitra pengusaha dari Tiongkok di bidang-bidang berikut: 

Offshore Financial Center Project, dengan Asia Brand Group Holdings Co., Ltd. senilai USD 680 juta;
New Energy Project, dengan Easypass Technology Co., Ltd. senilai USD 500 juta; 
Logistics Port Project, dengan Shanghai Maolin International Trade Co., Ltd senilai USD 580 juta. 
Kolaborasi bersama Indonesia Incorporated antara Perwakilan RI di Tiongkok dengan berbagai pemangku kepentingan termasuk INACHAM maupun BUMN Indonesia di Tiongkok merupakan salah satu upaya yang gencar dilaksanakan oleh KBRI Beijing maupun seluruh KJRI di Tiongkok. Langkah ini merupakan bagian dari pelaksanaan diplomasi ekonomi bersama untuk ikut berkontribusi pada percepatan pemulihan ekonomi nasional. 

Dalam rangkaian Summit, pihak penyelenggara telah menyampaikan penghargaan kepada Dubes Djauhari Oratmangun sebagai salah satu figur yang berperan penting dalam pengembangan hubungan ekonomi Indonesia  Tiongkok. 

Hal ini menjadi pemacu bagi peningkatan hubungan bilateral kedua negara dalam berbagai bidang di masa selanjutnya. (Lka)
 

TAGS : Shanghai

Artikel Terkait