Silaturahmi PT Gandasari Energy dengan tokoh dan masyarakat Desa Bojonegara Kabupaten Serang, Banten, yang melahirkan kesepakatan untuk mengamankan seluruh kegiatan pembangunan kawasan industri dan reklamasi belum lama ini
Serang, Indonews.id - Dalam pengembangan dan pembangunan kawasan industri di pantai kawasan desa Bojonegoro, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten, PT Gandasari Energi telah melakukan seluruh prosedur dan perizinan yang diperlukan kepada pihak terkait.
Selain itu, juga telah bersilaturahmi kepada tokoh masyarakat, para nelayan serta seluruh warga di Bojonegara dan sekitarnya.
Maka ketika beberapa hari yang lalu ada demo yang mengatasnamakan nelayan desa Bojonegara yang menuntut kompensasi, merupakan hal agak janggal dan rada aneh.
"Kami saat ini, telah memiliki izin-izin melaksanakan kegiatan reklamasi, termasuk Perizinan Berusaha sesuai OSS, Izin Lingkungan dalam bentuk SKKLH yang dikeluarkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pemprov Banten, serta PKKPRL (Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut), merupakan izin reklamasi yang dikeluarkan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI melalui OSS," ungkap David Rahadian, Direktur PT Gandasari Energi.
Pihak perusahaan, lanjut David, juga telah melakukan CSR (Corporate Social Responsibility) di Desa Bojonegara dan sekitarnya sebagai kompensasi kepada warga terdampak kegiatan pembangunan kawasan industri, termasuk kepada para nelayan, serta yang langsung kepada 500 lebih warga nelayan di kawasan tersebut.
"Bantuan langsung kepada lebih dari 500 warga nelayan di Kecamatan Bojonegara, yang meliputi Desa Margagiri, Desa Karang Kepuh serta Desa Bojonegara yang mayoritas berprofesi nelayan," terang David.
Selain itu, kegiatan pengembangan kawasan industri pelabuhan tersebut telah mendapat persetujuan dan dukungan penuh dari para tokoh masyarakat, Ketua HNSI, serta lembar dukungan oleh 560 nelayan lengkap dengan nama ketua nelayan serta tanda tangan.
Surat Pernyataan Dukungan juga telah dinyatakan ratusan nelayan di kawasan tersebut, berisi 4 poin utama, dengan bunyi selengkapnya sebagai berikut :
Kami yang bertanda tangan di bawah ini, selaku Warga Masyarakat Nelayan dan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) di wilayah perairan Bojonegara, Kabupaten Serang dengan ini menyatakan bahwa :
1. Mendukung sepenuhnya atas seluruh kegiatan yang dilakukan PT Gandasari Energi dalam pembangunan kawasan industri dan pekerjaan reklamasi beserta dampak atas kegiatan tersebut.
2. Menjamin Iklim Usaha yang kondusif di wilayah perairan Bojonegoro, khususnya di area aktivitas perusahaan PT Gandasari Energi.
3.Mendukung efektifitas kegiatan yang sedang berlangsung dan menjaga dari pihak-pihak yang tidak berkepentingan dan tidak bertanggung jawab.
4. Menjalin hubungan komunikasi yang baik antara Himpunan Nelayan Seluruh indonesia dengan PT Gandasari Energi.
Sesepuh dusun Pancoran Desa Karang Kepuh dan juga tokoh tetua yang dihormati di desa Margagiri, keduanya menyatakan berterima kasih atas aktivitas pembangunan PT Gandasari Energi karena berdampak positif kemajuan daerahnya serta membuka lapangan kerja untuk warga.
"Saya sebagai tokoh sesepuh dan Ketua Rukun Nelayan Bojonegoro, menjamin dan bertanggung jawab. Jika ada nelayan yang macam-macam, akan menjadi menjadi tanggung jawab saya," tegas Pak Haji Samlawi.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Bojonegara Fran Santoso menyambut positif dan respek atas silaturahmi yang dilakukan PT GE.
"Sacara kelembagaan, baru pertama kali ini bersedia datang di antara undangan beberapa perusahaan dan respek dengan PT Gandasari Energi. Karena adanya aktivitas pembangunan industri dan reklamasi, sekaligus akan memaksimalkan potensi di daerah kami ini," ungkapnya.
Pesannya, selain terus menjalin komunikasi dengan warga, tokoh, ulama dan pemerintah daerah, satu hal yang tidak boleh diabaikan yaitu tetap mengakomodasi aspirasi para nelayan.
Dedi Barata, salah satu Ketua Kelompok Nelayan bersama 500-an lebih nelayan di desa Margagiri dan daerah lainnya menandatangani Surat Pernyataan Dukungan kepada PT GE.
Secara demonstratif, Dedi Barata bersama teman-temannya menyatakan mendukung penuh aktivitas PT GE yang melakukan pembangunan industri dan reklamasi di daerahnya.
"Kami mendukung sepenuhnya, dan semoga PT Gandasari semakin jaya," teriak Dedi Barata bersama teman-temannya sembari mengepalkan tangannya ke udara.
Jika seluruh nelayan, tokoh masyarakat, ulama, sesepuh hingga Ketua HNSI mendukung kegiatan pembangunan kawasan industri dan reklamasi di Bojonegara, lalu beberapa orang mengaku nelayan yang demo kemarin itu oknum massa nelayan dari mana? (bs)