Bisnis

Nasabah Inspiratif PNM, Kisah Ibu Sugiyem Penerus Usaha Keluarga

Oleh : Rikard Djegadut - Senin, 13/06/2022 09:45 WIB

Nasabah PNM, Ibu Sugiyem dan usahanya (Foto: Ist)

Lampung, INDONEWS.ID - Ibu Sugiyem adalah seorang pengrajin tungku yang tinggal di Tugumulyo, Lampung, Sumatera Selatan. Bersama suami dan anak tunggalnya, Ibu Sugiyem membuat tungku rumahan itu selama puluhan tahun, karena diwariskan secara turun-temurun.

“Saya sudah mulai menekuni usaha tersebut pada 25 tahun silam untuk meneruskan usaha keluarga. Saya merupakan generasi kedua dalam usaha ini, sejak saya kecil sudah ada usaha ini,” ungkap Ibu Sugiyem.

Awalnya, Ibu Sugiyem membantu suami berjualan keliling ayam kampung karena usaha produksi tungku dari tanah liat ini kurang berjalan lancar. Ibu Sugiyem bercerita, hati kecilnya ingin sekali meneruskan usaha keluarganya.

Ibu Sugiyem menemukan titik terang dengan bergabung PNM Mekaar dan mulai mengajukan pinjaman sebesar 3 tahun. Modal usaha tersebut lalu Ibu Sugiyem gunakan untuk bahan baku membeli abu padi, tanah liat dan kayu yang digunakan untuk pembuatan tungku dengan harapan usaha ini akan lebih bangkit kembali.

Seluruh prosesnya dikerjakan dengan tangan, tanpa bantuan alat atau mesin, termasuk dalam mencetak bentuk dan ukuran tungku. Perlahan, tungku buatan Ibu Sugiyem bangkit kembali.

Tentu saja Ibu Sugiyem mengalami tantangan dan kendala dalam proses produksi, dimana ketika hujan proses pengeringan akan membutuhkan waktu 5-10 hari, sedangkan jika pada musim kemarau hanya butuh waktu 5 hari saja.

Namun hal tersebut tidak membuat Ibu Sugiyem putus asa, ia selalu mengingat anak-anaknya yang ia cintai untuk bersekolah setinggi-tingginya.*

 

Artikel Terkait