Daerah

Usep Supratman Bantah Dirinya Terlibat dalam Skenario Penangkapan Bupati Bogor Non Aktif, Ade Yasin

Oleh : indonews - Jum'at, 09/09/2022 20:14 WIB

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor, Usep Supratman. (Foto: Ist)

Bogor, INDONEWS. ID - Persidangan perkara Bupati Bogor non aktif, Ade Yasin kian memunculkan spekulasi baru.

Ade Yasin yang merupakan adik kandung Rachmat Yasin, terpidana dua kali kasus korupsi ditangkap KPK karena menyuap pemeriksa BPK Jawa Barat.

Atas informasi yang beredar terkait adanya konspirasi dalam menjatuhkan Bupati Bogor non aktif Ade Yasin, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor, Usep Supratman angkat bicara.

Usep yang juga kader PPP ini membantah terkait tuduhan adanya konspirasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjerumuskan Bupati Bogor non aktif Ade Yasin.

Dalam kasus dugaan korupsi Ade Yasin itu, Usep Supratman termasuk dalam 3 orang pejabat Kabupaten Bogor yang diduga terlibat konspirasi dan menyuap auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat.

Usep Supratman sebagai Sekretaris DPC PPP Kabupaten Bogor itu menduga ada kepentingan pihak yang tidak bertanggungjawab untuk menarik dirinya berkonflik dan terlibat konspirasi dalam kasus Ade Yasin.

“Saya atas nama pribadi dan atas nama anggota DPRD Kabupaten Bogor tidak pernah berkolaborasi dengan siapapun untuk menjerumuskan Bupati Bogor non aktif Ade Yasin, Saya selaku Direktur pemenangannya yang selalu menjaga langkah dan kebijakan supaya kondusif dan tidak bertentangan dengan hukum," tegas Usep Supratman kepada wartawan, Jumat (9/9/2022) kepada wartawan.

Pria yang juga berprofesi sebagai advokat ini menduga kuat ada kepentingan orang lain yang ingin merusak hubungan baiknya dengan Bupati Bogor non aktif Ade Yasin.

Usep menegaskan, akan mengambil langkah tegas jika opini tersebut terus digulirkan.

"Akan saya usut dan akan saya laporkan pencemaran nama baik sesuai dengan Undang-Undang (UU)  Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)," tegasnya.

Dirinya sangat heran karena namanya disebut-sebut di persidangan Tipikor Bandung. Apalagi penyebutan nama yang hanya berdasar pada catatan terdakwa Maulana Adam itu, lalu seolah dikonstruksikan sebagai bagian dari konspirasi menjebak Bupati Bogor non aktif Ade Yasin.

"Saya dari nol berjuang untuk ibu Ade Yasin jadi Bupati. Masa saya tega jerumisin beliau," tegas Usep Supratman. (yopi)

Artikel Terkait