IWPI Rayakan 37 Tahun Perjalanan Melalui Pameran Lukisan `The Healing Energy of Colors`

Jakarta, INDONEWS.ID - Ikatan Wanita Pelukis Indonesia (IWPI) menggelar pameran lukisan bertajuk “The Healing Energy of Colors`` untuk memperingati hari jadinya yang ke-37.

Pameran lukisan yang akan digelar sampai tanggal 28 September 2022 ini secara resmi dibuka oleh Dr. Ir. Dra. Hj. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd, selaku Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) dan pecinta seni di Jakarta pada tanggal 19 September 2022.

“Bangga dan turut berbahagia atas perjalanan IWPI yang tanpa henti menghasilkan karya-karya lukisan sambil berperan untuk peduli baik terhadap anggotanya untuk menjadi para perempuan pelukis profesional, maupun turut mengundang masyarakat luas lebih dalam mengapresiasi budaya negara kita,” ungkap Giwo membuka acara rangkaian pameran melalui siaran pers di Jakarta, Senin.

Ketua panitia pameran, Yana Kurniadi menekankan, bahwa acara ini merupakan wujud syukur para perempuan pelukis yang telah dapat melampaui perjalanan panjang selama 37 tahun.

“Sambil memperingati hari jadi, IWPI ingin ikut berperan untuk dapat memotivasi para perempuan di Indonesia untuk terus berkarya tanpa pandang usia,” ujar Yana.

Dalam pameran kali ini, IWPI secara tidak langsung juga menyuarakan kesetaraan gender melalui karya lukisan 60 anggotanya dan dua pelukis tamu.

Yana menambahkan bahwa selain menekankan kesetaraan gender, IWPI juga ingin mengajak para penikmat karya untuk terus melestarikan budaya Indonesia.

Para perempuan pelukis ini berkontribusi dalam pembangunan nasional, karena aktif dalam gerakan sosial masyarakat, seperti peduli banjir dan peduli pada organisasi sosial kemasyarakatan lainnya, serta mengedukasi berbagai pihak untuk memupuk kecintaannya pada seni.

Ketua Umum IWPI, Janie Noor, selalu memotivasi anggotanya untuk secara konsisten dan kreatif berkarya. Selain itu, Janie mendorong para anggotanya agar tetap berinovasi dalam melakukan pembinaan dan sosialisasi demi pengembangan kualitas para perempuan pelukis serta menginspirasi banyak orang.

“IWPI ingin terus eksis dan menginspirasi masyarakat supaya semakin banyak lahir perempuan pelukis di Indonesia. Pada kesempatan ini, saya juga ingin menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang IWPI cabang Jawa Barat dan Jawa Timur,” ujar Jenie.

Jenie pun menambahkan bahwa IWPI telah melebarkan sayap hingga tingkat global melalui tur seni, kegiatan melukis bersama dan penyelenggaraan sarasehan yang sangat berarti dalam mengembangkan wawasan para anggotanya.

Semakin panjang perjalanan IWPI, semakin banyak pula lika-liku yang dihadapi. Ada satu harapan penting yang belum didapatkan yaitu dukungan dari pemerintah atas keberadaan IWPI. Dukungan pemerintah, khususnya Pemerintah DKI Jakarta, sangat IWPI harapkan untuk memperlancar perjalanan ke depannya.

Ikatan Wanita Pelukis Indonesia, disingkat IWPI, didirikan pada 10 September 1985, semula bernama Ikatan Pelukis Wanita Indonesia. IWPI adalah komunitas perempuan pelukis dari seluruh Indonesia. IWPI berkedudukan di Jakarta dan meliputi wilayah kerja seluruh Indonesia.  ***