Nasional

Catatkan Kinerja Positif, Penyaluran Pembiayaan PNM Capai Rp39,71 Triliun hingga Agustus 2022

Oleh : Rikard Djegadut - Kamis, 22/09/2022 08:59 WIB

Kantor PNM Taspen

Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus mencatatkan kinerja positif di tengah ancaman inflasi nasional maupun global. Kinerja positif itu ditandai dengan nilai penyaluran pembiyaan perusahaan pembiyaan pelat merah itu yang dinilai fantastis.

Hingga Agustus 2022, PNM melalui Program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar), perusahaan itu telah menyalurkan kredit sebanyak Rp39,71 triliun kepada 94,6 persen nasabah perempuan, dan 5,4 persen laki-laki.

Demikian disampaikan Kepala Divisi Pengawasan dan Monitoring I PNM Octo Wibisono dalam webinar bertajuk Ekspansi Kredit Sektor UMKM di Tengah Ancaman Krisis oleh Akuratco yang dipantau di Jakarta, Rabu 21 September 2022.

"Tercatat sampai dengan Agustus 2022, realisasi pembiayaan PNM untuk sektor ultra mikro melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) mencapai Rp 39,71 triliun, dengan outstanding sebesar Rp 32,98 triliun," jelas Octo.

Sejak diluncurkan pada 2015, PNM Mekaar telah ada sebanyak 3.500 unit dengan 56.426 pendamping, 694.439 jumlah kelompok, dan 12,88 juta nasabah.

Sedangkan, melalui PNM Unit Layanan Modal Mikro (UlaMM), pihaknya telah menyalurkan kredit sebanyak Rp745,3 miliar hingga Agustus 2022 kepada 36,2 persen nasabah perempuan dan 63,8 persen laki-laki.

Sejak diluncurkan pada 2008, PNM UlaMM telah ada 640 unit dengan 5.967 pendamping dan 79,5 ribu nasabah.

Dia menjelaskan, baik PNM Mekaar maupun PNM UlaMM, telah tersebar di 34 provinsi, 513 kabupaten atau kota dan 6.622 kecamatan.*

Artikel Terkait