Nasional

Angklung, Borneo, dan Tenun Jadi Ikon Resepsi Diplomatik KBRI Havana, Kuba

Oleh : Rikard Djegadut - Selasa, 27/09/2022 05:58 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID - Orkestra Angklung, Fashion Show dengan desain Batik bertema Borneo dan Tenun NTT, Jepara, dan Garut memeriahkan perhelatan kegiatan Resepsi Diplomatik KBRI Havana, Kuba yang digelar pada Kamis, 22 September 2022.

Orkestra Angklung Camaguey yang telah berdiri di Kuba selama 15 tahun ini menyuguhkan permainan apik lagu-lagu Indonesia dan Latin, seperti Sajojo, Rambadia, dan Rico Vacilón,

Dua brand desainer Indonesia, Indah Darry dan Nusantara by Arien, masing-masing menampilkan koleksi fashion yang terinspirasi dari Borneo dan tenun dari NTT, Jepara, dan Garut. Salah satu desain yang unik adalah adanya desain GuayaBatik yang digagas oleh Dubes RI Havana, Nana Yuliana.

Guayabatik adalah perpaduan Batik dan Guayabera yang merupakan busana nasional Kuba dengan ciri khas bordirnya yang unik dan memiliki desain garis melintang atau horizontal pada kemeja atau blouse.

Dalam sambutannya, Dubes RI, Nana Yuliana, menyampaikan bahwa selama 77 tahun sebagai bangsa yang merdeka, Indonesia telah mengalami kemajuan pesat.

“Indonesia telah menjadi negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, negara dengan populasi Muslim terbanyak, ekonomi terbesar ketujuh di dunia by purchasing power, dan leader di ASEAN,” ujar Dubes Nana.

Dubes Nana juga menjelaskan peran Indonesia dalam dunia internasional khususnya untuk mencari solusi bagi tantangan global dengan menjadi tuan rumah sejumlah forum internasional, seperti 7th Global Platform on Disaster Risk Reduction (GPDRR) yang diselenggarakan pada bulan Mei lalu, the 3rd World Conference on Creative Economy (WCCE) pada Oktober mendatang, dan G20 hingga bulan November mendatang dengan tema Recover Together Recover Stronger.

Sementara itu, dalam kaitannya dengan hubungan diplomatik Indonesia – Kuba, Dubes Nana menekankan bahwa meskipun dilihat dari segi volume perdagangan, Indonesia masih mengalami surplus , yakni sebesar lebih daro 200% pada tahun 2021, masih terdapat banyak peluang kerjasama yang dapat dioptimalkan antara kedua negara.

Selain suguhan Angklung dan Fashion Show, KBRI Havana juga mendatangkan pemain saxophone Indonesia, Yuyun George, untuk menghibur para tamu undangan yang hadir. Yuyun menampilkan permainan spektakuler dengan membawakan lagu Indonesia dan Kuba seperti Jali-Jali, Guantanamera dan medley lagu-lagu tradisional dari Bali, Padang, hingga Papua.

Kegiatan Resepsi Diplomatik KBRI Havana berlangsung meriah dan juga dimanfaatkan untuk mempromosikan kuliner khas Indonesia yakni Sate Ayam dan Nastar. Acara ini dihadiri oleh sekitar 170 orang dari kalangan Korps Diplomatik, Pemerintah Kuba, Organisasi Internasional, Lembaga Masyarakat, dan mitra kerja KBRI Havana lainnya.*

Artikel Terkait