Nasional

Prabowo-Puan Duel Lawan Airlangga-Erick Thohir, Mungkinkah?

Oleh : Rikard Djegadut - Sabtu, 01/10/2022 20:33 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID - Ya. Mungkin-mungkin saja. Namanya politik tidak ada yang mustahil, tapi tidak juga semudah yang diinginkan. Katanya para petinggi dan para elite sudah bersepakat cuma dua calon itu aja yang bertanding. Di luar pasangan itu, haram.

Siapapun yang menang, kekuasaan sudah dibagi-bagi. Pilpres dijadikan cuma dagelan para elite tertentu. Kalau mereka canggih, bisa merekayasa Pilpres seperti ini boleh-boleh aja. Tapi pasti ada perlawanan dan adu strategi yang mendebarkan.

Jokowi yang cenderung dorong Ganjar demi Gibran dapat kursi Jateng satu. Tidak tinggal diam, Ganjar tidak ikut kontes. Yang paling nyaman cuma tiga partai: PDIP, Gerindra dan Golkar dan pengusaha di lingkaran Erick Thohir.

JK dan Surya Paloh dalang karatan dan pak SBY pasti mengeluarkan jurus mematikan di detik-detik akhir usianya. Belum lagi PAN dan PPP yang sedang mengincar efek ekor jas demi tidak terlempar dari parlemen, pasti merangsek ke dalam.

Belum lagi Cak Imin yang belum rela sepenuhnya Erick bawa-bawa kaum Nahdliyyin meskipun sudah punya jaket Banser. Dan perlu diingat, Prabowo sudah kalah tiga kali bertanding. Adiknya, Hasyim sudah habis-habisan. Tidak ingin terjerembab ke empat kalinya gara-gara dipaksa kawin sama Puan.

Bagi Prabowo, milih Ganjar sebagai tandemnya itu harga mati dengan sokongan PDIP atau tanpa restu Bu Mega. Karena partai lain pasti rebutin Ganjar demi efek ekor jas?*(Zaenal).

Artikel Terkait