Melawan Prancis, Maroko Kirim 30 Penerbangan Mengangkut Suporternya

indonews (Qatar) - Untuk mendukung Maroko dalam duel bersejarah di semifinal Piala Dunia Qatar 2022, Royal Air Maroc membangun 'jembatan udara' Casablanca-Doha untuk mengerahkan ribuan suporter.

Maskapai negara Maroko itu menyediakan 30 paket penerbangan khusus dengan harga hanya 5000 dirham Maroko atau sekitar Rp 6,8 juta pergi-pulang dari harga normal kisaran Rp 16 juta.  Berangkat dari ibukota Maroko, Casablanca, menuju Doha, Qatar pada Selasa dan Rabu ini.

Pertandingan Maroko versus Prancis berlangsung Rabu (14/12) malam waktu Qatar atau Kamis (15/12) pukul 02.00 WIB.

Ini laga bersejarah. Kali pertama negara Afrika dan bangsa Arab masuk 4 Besar turnamen sepakbola paling akbar. Untuk merayakan hal itulah Royal Air Maroc bikin penerbangan khusus mengangkut suporternya, bekerjasama dengan federasi sepakbola dan Kementerian Olahraga Maroko.

"Penampilan heroik pemain Maroko sepanjang Piala Dunia 2022 akan selamanya terukir dalam memori rakyat Maroko. Sebuah prestasi yang salah satunya berkat semangat rakyat Maroko yang menjadi pemain ke-12 di lapangan," sebut rilis Royal Air Maroc.

"Kami bangun 'jembatan udara' agar lebih banyak orang Maroko yang hadir di semifinal dan merasakan emosinya secara langsung."

Youssef En-Nesyri membawa Maroko ke semifinal setelah gol tunggalnya menumbangkan Portugal di laga 8 Besar, membuat pemain elit Cristiano Ronaldo keluar lapangan dengan berurai air mata.

Sebelumnya armada pelatih Walid Regrarui ini juga mengalahkan tim favorit Spanyol di babak 16 Besar. 

Itu sebuah pencapaian yang super istimewa. Sama sekali tak terduga, bahkan oleh bandar sekalipun.

"Tadinya kami hanya mewakili rakyat Maroko. Kini kami juga mewakili benua Afrika, Arab dan kaum Muslim," kata Regrarui, pelatih yang ironisnya adalah pria yang lahir dan besar di Prancis dan hingga kini keluarga besarnya tinggal di sana.  (rnp)