Opini

Indonesia di Ambang Krisis Multidimensional?

Oleh : luska - Sabtu, 11/11/2023 13:37 WIB

Oleh : Muhammad AS Hikam

Proses delegitimasi kekuasaan di RI sedang berlangsung menggebu dan cenderung makin marak. Setelah terjadi pada bidang moral, kini legal, & politik pun berkecamuk. Rontoknya marwah KPK, MK, dan lembaga eksekutif bidang hukum, dalam kasus tersangkanya Wamenkumham, adalah contoh2 diantaranya.

Kelemahan DPR dan parpol dalam menghadapi politik transaksional dan kian menguatnya sistem *kartelisasi* dalam praktik2 politik nasional juga bisa digunakan sebagai bukti terjadinya krisis tsb. Apalagi sekarang ditambah dengan fenomen gelaran *politik dinasti* dan nafsu tirani penguasa yg tak terkendali! Kasus Omnibus Law, yang masih belum benar-benar terselesaikan itu, adalah salah satu contohnya, yg bahkan menjadi sorotan internasional!

Jika krisis ekonomi MENYUSUL terjadi secara sistemik dan struktural, maka krisis multidimensi adalah akibatnya. Masalah hutang yg kian membubung; janji pertumbuhan ekonomi yg tak pernah terpenuhi; kesenjangan kemiskinan yg tetap melebar; dan persoalan tanah di berbagai wilayah yang menciptakan perlawanan rakyat, dll adalah indikator-indikator dari krisis ekonomi struktural. Ini pada ujungnya akan menghasilkan hal yg tak akan jauh bedanya dg apa yg dialami oleh ORBA: *"A total system meltdown!!"* 

Lalu masihkah para elit yg berkuasa pura2 TAK paham dan abai dg ancaman kerusakan yg akan terjadi tsb? Apakah mrk masih kepedean bhw mrk akan mampu mengontrol krisis sistemik tsb? Terus terang saya tidak yakin mereka mampu menghentikan krisis multidimensi tsb dalam kondisi saat ini.

Harus ada kesadaran kritis di kalangan masy sipil dan masy politik bahwa situasi ini sangat serius dan berdampak sistemik bg NKRI. Sekali lagi, negara tidak sedang baik2 saja. Apalagi kalau problem internal ini diletakkan dlm konstelasi perebutan pengaruh geopolitik global yang juga sedang volatil saat ini.

Bukan saatnya lagi menganggap Indonesia dengan kacamata "business as usual", karena nyatanya memang TIDAK! Indonesia, kini sedang di ambang krisis multidimensional. Diperlukan kepemimpinan nasional yg lebih mampu melihat kondisi NKRI secara holistik, bukan hanya dr perspektif kepentingan pribadi utk melanggengkan kekuasaan dan dinasti dengan mengerahkan bantuan para oligark domestik maupun global. IMHO

Simak tautan ini:

1. https://www.cetri.be/Indonesia-in-Covid-19-Vortex?lang=fr
2. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231017125409-12-1012250/runtuhnya-legitimasi-mk-di-tengah-bayang-bayang-politik-dinasti
3. https://rmol.id/read/2016/01/04/230437/busyro-muqoddas-rezim-jokowi-akan-alami-krisis-legitimasi-jika-kpk-dibiarkan-dimutilasi
4. https://news.republika.co.id/berita/rx87pz409/kepercayaan-publik-terhadap-kpk-terus-merosot-sejak-2020-komisioner-tidak-ada-komentar
5. https://news.republika.co.id/berita/s2yjly330/lsi-putusan-mk-buat-tingkat-kepercayaan-masyarakat-ke-pemerintah-menurun

Artikel Terkait