Nasional

Pemerintah Arab Saudi Bakal Operasikan Taksi Terbang Angkut Jemaah Haji dan Umrah

Oleh : Rikard Djegadut - Selasa, 16/01/2024 12:39 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID - Pemerintah Arab Saudi akan mengoperasikan taksi terbang untuk mengangkut jemaah haji dan umrah dari Jeddah ke Mekkah.

Saudi Arabian Airlines (Saudia) dilaporkan berencana mengangkut jemaah haji dari Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah ke hotel-hotel di Mekkah.

Saudi Arabian Airlines dilaporkan bakal membeli sekitar 100 pesawat untuk mengoperasikan layanan ini.

Direktur komunikasi perusahaan dan juru bicara Saudia Group, Abdullah Al-Shahrani, mengatakan pihaknya saat ini sedang membuat persiapan untuk menggunakan taksi terbang sebagai moda transportasi baru selama musim haji.

Al-Shahrani berujar Saudia Group sudah menyepakati kontrak pembelian 100 jet Lilium, pesawat bertenaga listrik yang lepas landas dan mendarat secara vertikal (eVTOL) buatan Jerman.

Kendaraan itu ditujukan untuk mengantar jemput jemaah antara bandara Jeddah dan lapangan terbang di hotel-hotel Mekkah, di dekat Masjidil Haram serta tempat-tempat suci lainnya.

"Pesawat listrik Lilium adalah pesawat pertama yang beroperasi sepenuhnya dengan tenaga listrik," kata Al-Shahrani seperti dikutip Saudi Gazette.

"Setelah menyelesaikan pengauran yang diperlukan, pesawat-pesawat ini akan terbang bersama para tamu Allah selama musim haji dan umrah," lanjut dia kepada Al Arabiya.

Al-Shahrani mengatakan satu taxi listrik mampu membawa empat sampai enam penumpang. Taxi juga ramah lingkungan karena rendah emisi karbon.

"[Hal itu] yang menjadikannya salah satu kemungkinan untuk mempertahankan perjalanan udara dan mempersingkat waktu penerbangan, karena mampu menempuh jarak maksimum 250 kilometer," ujar dia.

Al-Shahrani menuturkan taxi terbang ini juga dilengkapi kabin unik yang menawarkan beberapa pilihan untuk pengaturan kursi. Taxi juga memiliki ruang luas sehingga bisa memenuhi kebutuhan para tamu elite yang mencari pengalaman perjalanan terbaik.

Menurut Al-Shahrani, Saudi Airlines akan bekerja untuk mendukung Lilium dengan memberikan semua persetujuan peraturan yang diperlukan untuk mengoperasikan pesawat jenis ini di pasar Saudi.

"Ini adalah langkah penting dalam kerangka upaya untuk meningkatkan sektor transportasi udara di Kerajaan Arab Saudi, karena inisiatif ini akan berkontribusi secara signifikan untuk merangsang keberlanjutan sektor pariwisata di Kerajaan, melalui penerbangan bebas emisi," tambahnya.

Kendati
begitu, perlu dicatat bahwa taksi terbang ini adalah pesawat komersial kecil yang melakukan penerbangan pendek sesuai permintaan.*

Artikel Terkait