Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Jambi memberikan pendampingan kepada mitra binaan nasabah Mekaar di Kecamatan Mestong, Muaro Jambi, melalui pengembangan kapasitas usaha klasterisasi kerajinan anyaman resam.
Wakil Pemimpin Cabang PNM Cabang Jambi Joko Suprianto di Jambi, Rabu, mengatakan, pelatihan dan pendampingan dilakukan kepada mitra binaan di Desa Suka Maju, Kecamatan Mestong.
"Pendampingan ini sebagai upaya meningkatkan kapasitas usaha dalam bentuk pelatihan, pendampingan, termasuk akses pemasaran yang diberikan kepada mitra binaan PNM khususnya nasabah Mekaar," kata dia.
Sebanyak 20 nasabah PNM di kawasan tersebut mengikuti pelatihan klasterisasi usaha anyaman resam.
Pelatihan ini dimulai dari tahapan awal, seperti pelatihan dasar menganyam resam dan pelatihan pemasaran. PNM juga mengukuhkan klasterisasi usaha anyaman resam di desa tersebut.
Joko mengatakan pelatihan ini merupakan komitmen PNM dalam memberikan pendampingan kepada pelaku usaha mikro kecil dalam mendukung pertumbuhan UMKM dan supaya usaha kerajinan anyaman resam semakin maju dan berkembang.
Pelatihan ini dipilih karena banyaknya bahan yang berasal dari tanaman resam tumbuh di hutan dan kebun masyarakat Desa Suka Maju yang dimanfaatkan oleh nasabah PNM sebagai bahan utama pembuatan anyaman berbagai produk bernilai ekonomi berupa cenderamata cincin, gelang, kalung, tas dan perlengkapan rumah tangga lainnya.
Harapannya melalui pelatihan ini dapat mendukung usaha nasabah PNM semakin maju dan berkembang serta bisa mewakili PNM Cabang Jambi ke pasar nasional dan internasional.
Selanjutnya, kata dia, PNM akan terus mempromosikan produk nasabah terutama anyaman resam melalui pameran dan marketplace.