Olah Raga

PSG Lolos ke Final Usai Kalahkan Arsenal dengan Kemenangan Agregat 3-1

Oleh : donatus nador - Kamis, 08/05/2025 08:25 WIB


Paris Saint-Germain (PSG) lolos ke final Liga Champions usai mengalahkan Arsenal 2-1 pada laga leg kedua semifinal Liga Champions. Foto dok

Jakarta, INDONEWS.ID - Paris Saint-Germain (PSG) lolos ke final Liga Champions usai  mengalahkan Arsenal 2-1 pada laga leg kedua semifinal Liga Champions.

Duel yang berlangsung di Parc des Princes, markas PSG, Kamis (8/5/2025) dini hari WIB itu diawali dengan dominasi tim tamu selama 15 menit pertama.

Bermodal unggul agregat 1-0, PSG bisa meladeni Arsenal dengan tenang sambil mencermati kemungkinan melalui serangkaian balik.

Tekanan bertubi-tubi yang dilakukan pasukan Mikel Arteta nyaris berbuah gol pada menit ketiga. Kala itu, Declan Rice mendapat peluang dariumpan silang Myles Lewis.

Bola umpan silang itu disambut Rice dengan Rice dengan sundulan. Namun, bola sundulan Rice masih  melebar tipis di luar gawang.

Semenit setelah ancaman, Gabriel Martinelli melepas sepakat ke gawang PSG. Beruntung kiper Gianluigi Donnarumma masih bisa menyelamatkan gawangnya.

Lagi-lagi Donnarumma harus bekerja keras mengamankan gawang, menepis bola tembakan mendatar dari Martin Odegaard. Jadi sepanjang 15 menit awal, PSG benar-benar ditekan.

Perlahan PSG keluar dari tekanan dan memberikan ancaman saat  Khvicha Kvaratskhelia nyaris menjebol gawang Arsenal di menit ke-16. Beruntung bagi Arsenal, bolaitu membentur tiang.

PSG akhirnya mampu keluar dari tekanan usai mencetak gol pada menit ke-27. Gol dicetak Fabian Ruiz  dengan tembakan voli di depan kotak penalti.

Pada menit ke-29 gawang The Gunners hampir dibobol Bradley Barcola dari jarak dekat. Beruntung bola bisa ditepis David Raya.

Masih tertinggal agregat 2-0, Meriam London berusaha menembus pertahanan PSG melalui kedua sisi, namun hingga babak pertama tuntas, skor tidak berubah.

Masuk babak kedua, giliran PSG yang menekan Arsenal di 10 menit awal. Dembele dkk bermain sangat agresif sampai membuat Arsenal beberapa kali kehilangan bola.

Namun asyik menguasai bola, Arsenal melakukan serangan balik di menit 63. Serangan diakhiri tembakan terukur Bukayo Saka yang diarahkan ke pojok atas tiang jauh.

Beruntung bagi pasukan Luis Enrique, Donnarumma berhasil menyelamatkan gawang dengan menepis bole tersebut.

Petaka bagi Arsenal saat  Lewis-Skelly tertangkap oleh VAR melakukan handball. PSG mendapatkan hadiah penalti dan Vitinha maju sebagai eksekutor.

Sayang sekali, bola tembakan Vitinha mampu dibaca dsn ditepis kiper David Raya. PSG kemudian memperbesar keunggulan  lewat gol Achraf Hakimi di menit ke-72.

Achraf membobol gawang David Raya dari jarak dekat, di depan kotak penalti. Skor 2-0 atau agregat membuat Arsenal kian frustasi.

Ini membuat akurasi operan Arsenal menurun menjadi 78 persen dari sebelumnya 85 persen. Pelanggaran pun meningkatkan sebanyak 11 dan pelanggaran berbuah kartu kuning

Arsenal kemudian memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 di menit ke-76 lewat gol Saka  setelah memenangkan duel perebutan bola dengan lawan di mulut gawang PSG.

Saka sejatinya bisa mencetak gol kedua pada menit 79 jika peluang emas di  mulut gawang gak disia-siakan.

Saka sudah bebas dari kawalan saat melepaskan tembakan. Entah karena nafsu, bola sontekan Saka melambung tinggi.

Setelah itu, tidak ada lagi gol tambahan di sisa waktu. PSG melaju ke final dengan kemenangan agregat 3-1. PSG akan bersua Inter Milan di final.

Susunan Pemain

PSG 4-3-3: Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Pacho, Mendes (G. Ramos 88`); Joao Neves, Vitinha, Ruiz; Barcola (Dembele 70), Doue (L.Hernandez 74`), Kvaratskhelia.

Arsenal 4-3-3: Raya; Timber (White 83`), Saliba, Kiwior, Lewis-Skelly (Calafiori 68`); Odegaard, Partey, Rice; Saka, Merino, Martinelli Trossard 69`).

Artikel Lainnya