INDONEWS.ID

  • Kamis, 09/11/2017 19:52 WIB
  • Terkait Pelaporan Ulama Madura, PDIP Pastikan Akan Menjaga Kehormataan Megawati

  • Oleh :
    • hendro
Terkait Pelaporan Ulama Madura, PDIP Pastikan Akan Menjaga Kehormataan Megawati
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (istimewa)

Semarang,INDONEWS.ID- Adanya pelaporan ulama Madura terhadap Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri ke polisi, dinilai sarat dengan kepentingan politik. Apalagi hal itu dilakukan jelang Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Demikian ditegaskan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

Menurut Hasto, pelapor membawa persoalan agama ke ranah politik. "Dari laporan itu ada kepentingan politik. Apalagi kejadian 10 Januari tahun 2017 lalu. Dan kenapa dipersoalkan, " kata Hasto usai konsolidasi tiga pilar partai di Semarang, Kamis (9/11/2017).

Baca juga : Tegas! FX Rudy Usulkan PDIP Harus Berani Jadi Oposisi

Hasto mencurigai tindakan pelaporan itu merupakan respons kedekatan PDI Perjuangan dengan kalangan Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan lainnya di Jawa Timur. Sehingga maksud pelaporan itu untuk membenturkan kedekatan tersebut jelang pemilihan kepala daerah Provinsi Jawa Timur.

"Dalam kesadaran kultural dan historis yang ditunjukkan oleh Bu Ketua Umum di dalam menetapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jatim pun memberikan penghargaan, kesadaran sejarah dan kultural yang penting dari Nahdhatul Ulama, " katanya.

Baca juga : Tak Terima Disebut Kalah di Kandang Banteng, Ganjar: PDIP Masih Tinggi

Hasto menegaskan,  partainya kini sudah mempelajari materi gugatan tersebut. Secara bulat, sikap PDIP akan tetap berdiri menjaga martabat dan kehormatan Megawati.

Seperti diketahui sebelumnya, Megawati dilaporkan dengan nomor LPB/1447//XI/2017/UM/JATIM. Menurut Juru bicara pelapor, Muhammad, mengatakan bahwa laporan tersebut terkait isi pidato Megawati saat HUT PDIP ke-44 Januari 2017 lalu. (hdr)

Baca juga : Klaim Punya Bukti Materil, Sekjen PDIP Sebut Kecurangan di Pilpres 2024 Didesain dari Hulu ke Hilir
Artikel Terkait
Tegas! FX Rudy Usulkan PDIP Harus Berani Jadi Oposisi
Tak Terima Disebut Kalah di Kandang Banteng, Ganjar: PDIP Masih Tinggi
Klaim Punya Bukti Materil, Sekjen PDIP Sebut Kecurangan di Pilpres 2024 Didesain dari Hulu ke Hilir
Artikel Terkini
Terus Bermanuver Menuju Pilkada NTT, Cagub Ardy Mbalembout dan Irjen Jonny Asadoma Gelar Pertemuan Tertutup di Jakarta
Tamini Square Gelar Festival Soto dan Masakan Nusantara
Dituduh Curi Iphone, Ade Laporkan AA ke Polres Jaksel
PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital
Hari Ulang Tahun ke 15 Kabupaten Maybrat Diwarnai Peluncuran Program PAITUA
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas