Jakarta, INDONEWS.ID - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon memimpin sidang paripurna bahas pergantian Panglima TNI bayu yakni Marsekal Hadi Tjahjanto yang ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal menggantikan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Selasa (5/12/2017).
Sidang paripurna yang dimulai pukul 10.55 WIB ini juga dihadiri oleh sejumlah pimpinan DPR RI yakni Wakil Ketua DPR, yakni Fahri Hamzah dan Taufik Kurniawan.
Sidang paripurna yang digelar DPR RI ini dimulai dengan membacakan surat penunjukan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai calon Panglima TNI oleh Presiden RI dan diserahkan ke DPR RI oleh Mensesneg Pratikno Senin (4/12/2017) kemarin.
Selain membacakan surat penunjukkan Panglima TNI baru, sidang paripurna juga membacakan surat Presiden Jokowi soal pemberhentian Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI.
Sebelum dibahas ke dalam sidang paripurna DPR, surat penunjukan bernomor R.54/Pres/12/2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI ini terlebih dulu dibahas dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) Senin (4/12)kemarin siang jelang sore.
Dari 560 anggota Dewan, sidang paripurna ini dihadiri oleh 214 anggota Dewan sedangkan 346 anggota Dewan lainnya tidak hadir tanpa alasan, sedangkan yang ijin sebanyak 72 orang. (Lka)