INDONEWS.ID

  • Rabu, 02/05/2018 12:17 WIB
  • PDIP : KSPI Nodai Kesakralan Hari Buruh !

  • Oleh :
    • budisanten
PDIP : KSPI Nodai Kesakralan Hari Buruh !
Andreas Hugo Pariera, kecam cara KSPI yang atas namakan buruh Indonesia. (foto : google)

Jakarta, INDONEWS.ID - Peringatan hari buruh internasional di Jakarta, menuai kecaman. Cara Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) yang memanfaatkan event itu untuk memdeklarasikan Prabowo Subianto sebagai Capres 2019, sudah menodai kesakralan peringatan Hari Buruh Internasional itu.

Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Pareira, menilai bahwa KSPI telah mempolitisasi kesakralan peringatan hari buruh.

Baca juga : Tolak Kenaikan UMP DKI 2024, Partai Buruh dan KSPI Persiapkan Mogok Nasional

Berpolitik itu harus mempunyai tata cara dan tata krama. Ini yang dimaksud dengan politik yang berkeadaban. 

Menurutnya, mempolitisasi peringatan Hari Buruh tidak sejalan dengan prinsip politik yang berkeadaban.

Baca juga : Awal Desember Buruh Bakal Aksi Besar-Besaran Karena Kenaikan UMP DKI Lebih Rendah

PDIP tidak ingin seperti itu. Pencapresan Joko Wododo tidak akan mendompleng momen-momen tertentu.

"Penunjukan Joko Widodo sebagai Capres sudah dilakukan PDIP saat Rakernas di Bali pada Februari 2018 lalu. Pak Joko Widodo sudah dicapreskan pada Rakernas, bukan mendompleng peringatan Hari Buruh," tegas Andreas Hugo Pareira kepada wartawan, Selasa (1/5/2019) malam.

Baca juga : Apresiasi UMP DKI Jakarta Naik 5,1%, KSPI: Lebih Manusiawi

Andreas menyebutkan, PDIP akan melakukan politik dengan cara-cara yang lebih santun dan beradab. Karena apa yang dilakukan pasti juga diperhatikan secara obyektif oleh masyarakat. (ato suprapto)

Artikel Terkait
Tolak Kenaikan UMP DKI 2024, Partai Buruh dan KSPI Persiapkan Mogok Nasional
Awal Desember Buruh Bakal Aksi Besar-Besaran Karena Kenaikan UMP DKI Lebih Rendah
Apresiasi UMP DKI Jakarta Naik 5,1%, KSPI: Lebih Manusiawi
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas