INDONEWS.ID

  • Senin, 25/02/2019 13:01 WIB
  • Riuh Teriak Kembalikan, Kembalikan, Saat Pidato Jokowi di Sentul

  • Oleh :
    • very
Riuh Teriak Kembalikan, Kembalikan, Saat Pidato Jokowi di Sentul
Joko Widodo saat menyampaikan pidato kebangsaan di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Minggu (24/2) malam. (Ant)

Jakarta, INDONEWS.ID --- Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi kembali menyinggung konsesi lahan yang dikuasai oleh segelintir orang. Hal itu disampaikan Jokowi saat menyampaikan pidato kebangsaan di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Minggu (24/2) malam.

Jokowi mengatakan bahwa Pemerintah telah membagikan konsesi lahan seluas 2,6 juta hektare dari total 12,7 juta yang disiapkan. Jokowi mengklaim ini adalah konsesi tanah untuk rakyat, konsensi tanah untuk rakyat kecil. 

"Nah, jika ada penerima konsesi besar yang mau mengembalikan ke negara, saya tunggu sekarang, dan akan saya bagikan untuk rakyat kecil," kata Jokowi.

Jokowi sempat menghentikan pidatonya karena riuh para relawan yang hadir berteriak “kembalikan-kembalikan-kembalikan”.

Seperti diketahui, pembahasan tentang kepemilikan lahan ini muncul dalam debat capres yang digelar Minggu (17/2) malam. Jokowi menyebut calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto memiliki 220 ribu hektare lahan di Kalimantan Timur, dan 120 ribu hektare lahan di Aceh Tengah. 

Menanggapi pernyataan Jokowi itu, Prabowo mengatakan bahwa dirinya memang memiliki ratusan ribu lahan di wilayah tersebut namun dalam bentuk hak guna usaha (HGU).

Namun belakangan, Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Arief Poyuono mengatakan Prabowo telah melepas sebagian lahan yang dimiliki di Aceh kepada BUMN PT Inhutani IV (Persero).

Baca juga : Presiden Prabowo Panggil Menteri KMP ke Istana, Bahas Gaji Guru

Arief mengatakan alasan Prabowo rela melepas sebagian lahan yang dimiliki PT Kertas Kraft Aceh (Persero) tersebut, karena melihat kepentingan umum yang lebih besar.

Sebelumnya, informasi itu juga disampaikan oleh Dahlan Iskan. Tokoh media itu mengungkapkan bahwa Prabowo melepaskan sebagian lahan tersebut saat dia menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada 2012 lalu. (Very)

Baca juga : Tiba di Tanah Air, Ini Hasil Kunjungan Presiden Prabowo ke Enam Negara

 

Baca juga : Menko Airlangga Dampingi Presiden RI Temui Sekretaris Jenderal PBB bahas Dinamika Global Terkini
Artikel Terkait
Presiden Prabowo Panggil Menteri KMP ke Istana, Bahas Gaji Guru
Tiba di Tanah Air, Ini Hasil Kunjungan Presiden Prabowo ke Enam Negara
Menko Airlangga Dampingi Presiden RI Temui Sekretaris Jenderal PBB bahas Dinamika Global Terkini
Artikel Terkini
Jelang Laga Lawan Malut United, emain Persib Bandung Sanjung 2 Penyerang Laskar Kie Raha
PSSI Luncurkan PNM Liga Nusantara, Bos PNM: Bangga Dilibatkan Ikut Bangung Timnas Indonesia
Hadapi Laos di Manahan, Shin Tae-yong Siapkan Strategi Ini Untuk Kemenangan Garuda
Mendagri Apresiasi Peran Polri Sukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024
Teknologi Digital Telah Mengubah Komunikasi Politik
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
vps.indonews.id