INDONEWS.ID

  • Senin, 01/05/2017 13:19 WIB
  • Pangarmabar: KRI Adalah Ujung Tombak Koarmabar Jaga Kadaulatan Hukum di Laut

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Pangarmabar: KRI Adalah Ujung Tombak Koarmabar Jaga Kadaulatan Hukum di Laut
Jakarta, INDONEWS.ID - Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNI Aan Kurnia menerangkan bahwa ujung tombak Koarmabar dalam menjaga kedaulatan dan menegakkan hukum di laut yurikdiksi nasional berada pada unsur Kapal Republik Indonesia (KRI). Untuk itu, lanjut Aan Kurnia, kebijakan pemimpin TNI terhadap minimum esential force melalui pengadaan dan penghapusan unsur KRI berdampak pada kesiapsiagaan unsur operasi Koarmabar. Dengan kondisi tersebut, apa yang menjadi tugas Koarmabar dalam melaksanakan tugas pokok TNI Angkatan Laut harus bisa dipertahankan dan ditingkatkan. Hal tersebut dijelaskan Pangarmabar saat memimpin upacara serah terima jabatan empat Komandan Satuan Kapal jajaran Koarmabar di Gedung O.B. Syaaf, Markas Komando (Mako) Koarmabar, Jalan Gunung Sahari Raya No.67, Jakarta Pusat. Ditambahkan Pangarmabar, Koarmabar selaku pelaksana pembinaan bertugas melaksanakan pembinaan kekuatan dan kemampuan tempur unsur-unsurnya dalam peperangan amfibi, sistem muat taktis dan administrasi. Satran melaksanakan tugas pembinaan kekuatan dan kemampuan tempur unsur-unsur organiknya dalam bidang peperangan ranjau dan anti serangan udara. Sedangkan Satban melaksanakan tugas pembinaan kekuatan dan kemam[puan tempur unsur-unsur organiknya dalam bidang pembekalan di laut serta bantuan logistik mobil. Dan diharapkan serah terima jabatan yang merupakan proses regenerasi ini dapat memantapkan kualitas kepemimpinan, mengembangkan kemampuan manajerial dan memperluas wawasan, serta memperkaya pengalaman bagi perwira, sehingga diharapkan mampu mengemban setiap tugas yang dibebankan kepadanya secara profesional demi kemajuan organisasi. Melalui operasi dan latihan yang digelar jajaran Koarmabar dengan tepat, Pangarmabar yakin apa yang menjadi harapan pemimpin dalam menjaga stabilitas keamanan nasional maupun regional khususnya di perairan wilayah barat Indonesia dan dengan dilandasi profesionalisme serta militansi prajurit tujuan tersebut akan tercapai. Berikut jabatan yang diserahterimakan yakni Komandan Satuan Kapal Amfibi Koarmabar (Dansatfibarmabar) dari Kolonel Laut (P) Ganda Permana, kepada Kolonel Laut (P) Heri Widodo, Komandan Satuan Kapal Cepat Koarmabar (Dansatkatarmabar) dari Kolonel Laut (P) Sawa, kepada Kolonel Laut (P) I Gung Putu Alit Jaya serta penyerahan jabatan Komandan Satuan Kapal Ranjau Koarmabar (Dansatranarmabar) dari Kolonel Laut (P) Friche Flack kepada Pangarmabar dan Komandan Satuan Kapal Bantu Koarmabar (Dansatbanarmabar) dari Kolonel Laut (P) Robertus T. Waskito, kepada Pangarmabar.(Lka)
Artikel Terkait
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas