Jakarta, INDONEWS.ID -- Hari ini, Kamis (28/3) Calon Wakil Presiden Kiai Haji Ma’ruf Amin (KMA) menggelar kampanye di Jogyakarta. KMA tampil sendiri, tanpa didampingi oleh Calon Presiden, Joko Widodo.
Direktur Master C19 Portal KMA, Doddy Dwi Nugroho kepada Indonews.id mengatakan, KMA akan berada Jogya dari pagi hingga malam. “Pagi istighotsah, malamnya hadiri sholawat bertajuk Yogya Ngawiji Nderek Kiai. Istighotsah di Yayasan Nur Iman, sholawat di lapangan Tempel, Sleman,” ujarnya.
Terkait tema kampanye yang akan dilakukan, Gus Dodi, panggilan akrabnya mengatakan, tidak ada tema khusus yang akan disampaikan KMA. “Kalau tema yang akan disampaikan itu kaitanya dengan penguatan kebudayaan dan pengembangan pariwisata sesuai potensi yang di miliki Kota Yogya,” ujarnya.
Gus Dodi meyakini bahwa kehadiran KMA di Jogya akan mengubah peta perolehan suara di Pilpres nanti. "Abah sudah punya konsep untuk memajukan Yogyakarta. Misalnya, mengoptimalkan potensi wisata dan budaya," ujarnya.
Konsep tersebut, lanjut Doddy, sudah diungkapkan KMA pada debat ketiga lalu. Meski tidak detail, namun konsep KMA terkait wisata dan budaya lebih matang dibandingkan konsep yang diusung oleh Cawapres Sandiaga Uno.
"Saat debat, Abah mengaku akan mengenalkan banyak destinasi wisata. Ini jelas, Abah punya konsep yang matang dalam konteks ini," ujarnya.
Seperti diketahui, rangkaian acara tersebut akan digelar oleh Master C19 Portal KMA bersama Tim Kemenangan Daerah (TKD) Jokowi-KMA Yogyakarya. Acara kampanye itu diperkirakan akan dihadiri oleh puluhan ribu massa.
"Ya, kampanye Kiai Ma`ruf di Yogya, kita kerja sama dengan TKD yang menyelenggarakan," ungkap Rahmad Iskandar, penanggung jawab acara sekaligus Sekjen Master C19 Portal KMA, di Yogyakarta, Rabu (27/3/2019), seperti dikutip sindonews.com.
Menurut Iskandar, masyarakat Yogyakarta sangat antusias menghadiri kampanye cawapres petahana itu. "Karena yang mengisi acara besok, Gus Ali, pimpinan mafia salawat," ujar pria asal Yogyakarta itu.
Dia juga mengungkapkan, seluruh perizinan sudah dikantongi. "Artinya, untuk agenda kampanye terbuka KMA selama di Yogya sudah aman," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Master C19 Portal, Gus Syauqi Ma`ruf Amin berharap, kehadiran KMA di Yogya akan menjadi magnet warga untuk datang ke TPS mencoblos paslon 01. "Abah (KMA, red) akan mengampanyekan pemilu damai di Yogya," ujarnya.
Gus Syaugi mengatakan, KMA akan mengampanyekan Yogyakarta sebagai kota wisata, budaya yang selama ini sudah melakat. "Yogya ini daerah potensial. Namun perlu dioptimalkan sehingga bisa setara dengan Bali," pungkasnya. (Very)