Jakarta, INDONEWS.ID - Beredar kabar Pemimpin Gereja Katolik dunia dan Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus berserta kedua pembantunya yang jatuh sakit karena terjangkit Virus Corona adalah hoax.
Kabar itu muncul ke publik dan ikut dipublikasikan oleh media besar Tanah Air berawal dari sebuah situs berita MCM News yang pertama kali mengabarkan Paus Fransiskus terjangkit Covid-19.
Saat ditelusuri, ada akun Twitter @CindyOtis_ menyatakan berita yang diunggah MCM News adalah Hoax alias palsu. Akun Twitter @CindyOtis_ dalam thread-nya menulis Banyak berita palsu yang beredar dari sebuah situs web bernama ’’MCM News’’ yang mengklaim bahwa Paus terjangkit #coronavirus.
Domain ini didaftarkan tahun 2016 oleh komunitas liar di China. Registrasi diubah tiga hari yang lalu pada 26 Februari.
Dalam berita di MCM News dengan judul "Vatican confirms Pope Francis and two aides test positive for Coronavirus" muncul kali pertama pada Minggu dini hari (1/3/2020).
Sekitar setengah kemudian setelah Cindy, yang mengklaim dirinya mantan agen CIA mengunggah cuitannya, MCM News menghapus artikel tersebut.
Paus Fransiskus jatuh sakit sehingga memaksanya untuk membatalkan Misa yang direncanakan di Roma, Italia. Dia sakit hanya sehari setelah dia menyatakan solidaritasnya dengan korban virus corona baru, Covid-19, di seluruh dunia dan ketika wabah itu mengganas di berbagai wilayah di Italia.*