INDONEWS.ID

  • Jum'at, 09/04/2021 12:01 WIB
  • BNPB Pastikan Penanganan Bencana Siklon Tropis Seroja NTT Berlangsung Optimal

  • Oleh :
    • Mancik
BNPB Pastikan Penanganan Bencana Siklon Tropis Seroja NTT Berlangsung Optimal
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo bersama pemerintah daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur meninjau daerah terdampak banjir bandang di Desa Waimatan, Kab. Lembata, Nusa Tenggara Timur pada Selasa (6/4/2021).(Foto:Dok.BNPB)

Jakarta, INDONEWS.ID - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo memastikan bahwa penanganan warga terdampak bencana siklon tropis Seroja di Provinsi Nusa Tenggara Timur, berjalan dengan optimal. Berbagai upaya telah dilakukan oleh BNPB diantaranya memberikan pasokan logistik untuk warga terdampak bencana.

Kepala BNPB Doni Monardo Senin (5/4), telah mengunjungi secara langsung beberapa daerah yang terdampak siklon tropis Seroja. Kehadiran Doni dimaksud untuk melihat penanganan bencana berjalan lancar dan memastikan bantuan sampai di tangan masyarakat yang terkena dampak bencana alam ini.

Baca juga : Serius Maju Pilgub NTT 2024, Ardy Mbalembout Resmi Mendaftar di DPD Demokrat

Selama berada di NTT, Doni telah melihat secara langsung kondisi lokasi terdampak di Lembata, Alor dan Adonara. Ia mengajak pemerintah daerah di kawasan terdampak dan semua pihak untuk melakukan penanganan darurat secara optimal.

Doni yang juga Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menginstruksikan kepada kepala daerah setempat untuk melakukan penanganan prioritas terhadap kelompok rentan, seperti lansia, ibu hamil, ibu menyusui, anak-anak, dan disabilitas.

Baca juga : Siap Maju Pilgub NTT 2024, Ardy Mbalembout: Kita Butuh Pemimpin yang Progresif

Dalam mengoptimalkan penanganan darurat pasca bencana, BNPB mengerahkan sejumlah helikopter, SAR Dog, dan personel untuk membantu pemerintah daerah.

Bantuan logistik pun terus dikirimkan BNPB melalui udara. Selain itu, dukungan penuh dari TNI, Polri dan kementerian serta lembaga sangat membantu dalam percepatan penanganan darurat.

Baca juga : Kepala BNPB Hari Ini Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bumi di Gresik

Pelayanan kebutuhan dasar diberikan oleh berbagai pihak, seperti pengoperasian dapur umum oleh Tagana, TNI dan BPBD, kemudian penyediaan tenda-tenda keluarga serta pelayanan medis kepada warga yang mengalami luka-luka.

Saat berada di NTT, Doni juga menyempatkan diri untuk melihat kondisi dapur umum, pelayanan kesehatan dan pos pengungsian. Hal ini menjadi penting, mengingat dalam kondisi darurat banyak warga yang terdampak perlu mendapatkan bantuan yang maksimal.

Menyikapi upaya untuk menghindari Covid-19, Doni menginstruksikan untuk mengurangi kerumunan warga terdampak di pos pengungsian. BNPB akan memberikan dana tunggu hunian sehinga mereka dapat memanfaatkan untuk menyewa tempat tinggal yang layak.

Dana tersebut digunakan untuk menyewa tempat tinggal atau rumah keluarga terdekat sebagai hunian sementara yaitu sebesar Rp500 ribu per bulan.

Bagi anak-anak yang mengalami trauma, BNPB juga berpesan untuk penyelenggaraan proses penyembuhan pascatrauma sehingga mereka bisa melanjutkan hidup tanpa ada bayang-bayang kejadian tersebut.*

 

Artikel Terkait
Serius Maju Pilgub NTT 2024, Ardy Mbalembout Resmi Mendaftar di DPD Demokrat
Siap Maju Pilgub NTT 2024, Ardy Mbalembout: Kita Butuh Pemimpin yang Progresif
Kepala BNPB Hari Ini Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bumi di Gresik
Artikel Terkini
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Semangat Kartini dalam Konteks Kebangsaan dan Keagamaan Moderen
Kementerian PUPR Tuntaskan Pembangunan Enam Titik Sumur Bor Bertenaga Matahari di Mamuju
Kemenangan Prabowo-Gibran Peluang Bagi Pengembangan Ekonomi Kelautan dan Konektivitas Antarpulau
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas